KYIV, KOMPAS.com - Rusia meluncurkan serangan udara yang meluas ke Ukraina yang menargetkan ibu kota dan kota-kota dari timur ke barat.
Sebagian besar wilayah negara menghabiskan malam dengan sirene serangan udara yang diledakkan selama beberapa jam.
Administrasi militer Lviv, sebuah kota berpenduduk sekitar 700.000 orang dan 70 km (43 mil) dari perbatasan dengan negara NATO Polandia, mengatakan, Rusia menghantam infrastruktur kritis di kota itu, yang memicu kebakaran.
Menurut laporan awal Reuters, tidak ada korban jiwa.
Yuri Malashko, kepala administrasi militer wilayah Zaporizhzhia di tenggara Ukraina, mengatakan di aplikasi pesan Telegram bahwa serangan Rusia menargetkan infrastruktur telekomunikasi dan pertanian serta properti pertanian.
Tidak ada korban yang dilaporkan di Zaporizhzhia.
Reuters tidak dapat memverifikasi laporan tersebut secara independen.
Administrasi militer Kyiv mengatakan bahwa sistem pertahanan udaranya terlibat dalam menangkis serangan pesawat tak berawak Rusia di ibu kota dan wilayah tersebut.
Baca juga: Rangkuman Hari Ke-480 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Diduga Tersendat | Mobil Peledak Bendungan
Skala keseluruhan serangan dan kerusakan sepenuhnya tidak segera dijelaskan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.