Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Video Prajurit Ukraina Dieksekusi Tentara Rusia setelah Teriakkan Jayalah Ukraina

Kompas.com - 08/03/2023, 18:01 WIB

KYIV, KOMPAS.com – Beredar rekaman video tanpa keterangan waktu yang menunjukkan seorang prajurit Ukraina dieksekusi dengan cara ditembak mati oleh tentara Rusia.

Dalam video tersebut, seorang prajurit Ukraina yang diduga ditawan Rusia terlihat sedang merokok di parit. Setelah meneriakkan “Slava Ukraini (Jayalah Ukraina)” tentara Ukraina tersebut ditembak dan tersungkur.

Dalam video tersebut, salah satu penembak yang diyakini sebagai tentara Rusia, terdengar mengatakan “mati”dan mengeluarkan sumpah serapah setelah tentara tersebut ditembak.

Baca juga: Alasan Rusia Kenapa Ingin Rebut Kota Bakhmut di Ukraina

Video dapat dilihat di sini (peringatan, video ini memuat konten yang sangat sensitif).

Pada Selasa (7/3/2023), Brigade Mekanik ke-30 Angkatan Darat Ukraina mengonfirmasi sosok dalam video tersebut adalah seorang prajurit Ukraina bernama Tymofii Mykolayovych Shadura, sebagaimana dilansir India Today.

Menurut Brigade Mekanik ke-30 Angkatan Darat Ukraina, Shadura adalah bagian dari kesatuannya dan hilang sejak 3 Februari setelah bertempur di dekat Bakhmut.

Brigade tersebut menambahkan, jenazah prajurit itu saat ini berada di wilayah yang diduduki. Konfirmasi akhir identitasnya akan ditetapkan setelah jenazah dikembalikan.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-377 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Bersumpah Balas Dendam, Rusia Ungkap Alasan Serang Bakhmut

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky langsung merespons video tersebut dan mengatakan bahwa dia akan menemukan para pembunuhnya.

Zelensky mengatakan, video itu menegaskan bagaimana para penjajah secara brutal membunuh seorang pejuang.

“Hari ini, sebuah video telah dirilis yang menunjukkan bagaimana penjajah secara brutal membunuh seorang pejuang yang dengan berani berkata di depan wajah mereka: Jayalah Ukraina,” kata Zelensky, Senin (6/3/2023).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pantang Menyerah, Pengusaha Kaya di China Ikut Tes Masuk Universitas Ke-27 Kali pada Usia 56 Tahun

Pantang Menyerah, Pengusaha Kaya di China Ikut Tes Masuk Universitas Ke-27 Kali pada Usia 56 Tahun

Global
Geger Tuduhan AS Simpan Kendaraan Alien, Bukti Valid Adanya UFO?

Geger Tuduhan AS Simpan Kendaraan Alien, Bukti Valid Adanya UFO?

Global
Arab Saudi Peringatkan Pengguna Snapchat: Hina Rezim Bisa Dipidana

Arab Saudi Peringatkan Pengguna Snapchat: Hina Rezim Bisa Dipidana

Global
Turkiye Penjarakan Remaja yang Gambar Kumis Hitler di Poster Erdogan

Turkiye Penjarakan Remaja yang Gambar Kumis Hitler di Poster Erdogan

Global
Inggris Perintahkan China Tutup Kantor Polisi Tidak Resmi

Inggris Perintahkan China Tutup Kantor Polisi Tidak Resmi

Global
Ke Mana Orang-orang Rusia Pergi Selain ke Bali karena Perang Ukraina?

Ke Mana Orang-orang Rusia Pergi Selain ke Bali karena Perang Ukraina?

Global
Cinta dan Benci Swedia untuk Ibrahimovic

Cinta dan Benci Swedia untuk Ibrahimovic

Global
Sudah 4 Hari, 83 Jenazah Korban Kecelakaan Kereta di India Belum Teridentifikasi

Sudah 4 Hari, 83 Jenazah Korban Kecelakaan Kereta di India Belum Teridentifikasi

Global
Rangkuman Hari Ke-468 Serangan Rusia ke Ukraina: Heboh Bendungan Jebol akibat Serangan, Rusia Protes ke Belgia

Rangkuman Hari Ke-468 Serangan Rusia ke Ukraina: Heboh Bendungan Jebol akibat Serangan, Rusia Protes ke Belgia

Global
Media Rusia: Pejabat Indonesia Sempat Temui Diplomat Rusia Bahas Proposal Perdamaian

Media Rusia: Pejabat Indonesia Sempat Temui Diplomat Rusia Bahas Proposal Perdamaian

Global
Gelombang Panas di Bangladesh Sebabkan Penutupan Sekolah dan Pemadaman Listrik

Gelombang Panas di Bangladesh Sebabkan Penutupan Sekolah dan Pemadaman Listrik

Global
Seberapa Fatal Imbas Bendungan Besar di Kherson Ukraina Jebol akibat Serangan?

Seberapa Fatal Imbas Bendungan Besar di Kherson Ukraina Jebol akibat Serangan?

Global
Asap Kebakaran Hutan Kanada Picu Peringatan Kesehatan di New York dan Ottawa

Asap Kebakaran Hutan Kanada Picu Peringatan Kesehatan di New York dan Ottawa

Global
Bendungan di Kherson Jebol Terkena Serangan, Ukraina Evakuasi 17.000 Warga

Bendungan di Kherson Jebol Terkena Serangan, Ukraina Evakuasi 17.000 Warga

Global
[POPULER GLOBAL] Robert Hanssen Ditemukan Tewas di Penjara | Serangan Masif Ukraina Dimulai

[POPULER GLOBAL] Robert Hanssen Ditemukan Tewas di Penjara | Serangan Masif Ukraina Dimulai

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+