Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korea Selatan Negara Terbaru Perketat Aturan Pengunjung dari China

Kompas.com - 30/12/2022, 15:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber AFP

SEOUL, KOMPAS.com – Korea Selatan menerapkan sejumlah aturan bagi pengunjung dari China di tengah lonjakan kasus Covid-19 di “Negeri Panda”.

Seoul memberlakukan pembatasan visa, membatasi penerbangan dari China, dan mensyaratkan pengetesan Covid-19 bagi pengunjung dari China.

Sebelumnya, sejumlah negara seperti Italia, Jepang, India, dan Amerika Serikat (AS) telah menerapkan sejumlah aturan bagi pengunjung dari China.

Baca juga: Lonjakan Covid-19 di China Tingkatkan Risiko Varian Baru

Langkah tersebut mereka ambil untuk menghindari potensi varian baru dari China, sebagaimana dilansir AFP.

“Sampai Februari tahun depan, mereka yang masuk (Korea Selatan) dari China harus menjalani tes Covid sebelum dan sesudah kedatangan mereka,” kata Perdana Menteri Korea Selatan Seoul Han Duck-soo, Jumat (30/12/2022).

Para pengunjung dari China wajib melakukan tes PCR dengan hasil negatif dalam kurun 48 jam sebelum naik pesawat ke Korea Selatan.

Sedangkan tes antigen berlaku 24 jam sebelum keberangkatan.

Baca juga: Warga China Ramai-ramai Beli Tiket Pesawat ke Luar Negeri Usai Perbatasan Dibuka, ke Mana Perginya?

Han menambahkan, mereka juga akan diminta untuk menjalani tes PCR pada hari pertama kedatangan di Korea Selatan.

Dia menuturkan, aturan tersebut mau tidak mau diterapkan Korea Selatan demi mencegah penyebaran virus corona karena situasi Covid-19 di China memburuk.

Sejauh ini, rumah sakit-rumah sakit di China mengaku kewalahan oleh ledakan kasus Covid-19 setelah Beijing mulai melonggarkan pembatasannya.

Di satu sisi, warga China berbondong-bondong memesan tiket pesawat ke luar negeri setelah Pemerintah China mengumumkan rencana pembukaan pembatasan perjalanan bulan depan.

Baca juga: Lonjakan Covid-19 di China Tingkatkan Risiko Varian Baru

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, sejumlah situs travel mencatat lonjakan angka pengunjung sejak rencana tersebut diumumkan pada Senin (26/12/2022).

Kebijakan itu mencakup penghapusan syarat wajib karantina bagi pendatang mancanegara.

Bagi masyarakat China yang ingin terbang ke luar negeri, kantor imigrasi China mengatakan, pengajuan pembuatan paspor akan dibuka kembali pada 8 Januari.

Baca juga: PM Italia ke UE: Ikuti Kami Tes Covid untuk Pengunjung dari China

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com