Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikan Lele Raksasa Ditangkap di Sungai Mekong, Beratnya Mencapai Nyaris 200 Kilogram

Kompas.com - 27/12/2022, 20:03 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Daily Mail

BANGKOK, KOMPAS.com - Seorang pemancing asal Inggris berhasil ikan lele raksasa setelah berjuang setengah mati untuk menangkapnya di sungai terpanjang di Asia Tenggara.

Dean McEwan adalah seorang insinyur perminyakan berusia 36 tahun dari Renfrewshire di Skotlandia.

Dia sedang menikmati liburan bersama Palm Tree Lagoon Fishery, Thailand, yang memiliki program perjalanan memancing di Sungai Mekong.

Pria Inggris itu pun mengaku tercengang ketika ikan lele raksasa itu menangkap umpan pancingannya.

Spesimen yang tangguh itu membuatnya harus “berjuang setengah mati” dalam waktu satu setengah jam untuk akhirnya bisa menarik salah satu ikan lele terbesar di dunia tersebut dari dalam air.

Baca juga: Akuarium Raksasa di Hotel Berlin Meledak, Semburkan 1.500 Ikan Eksotis dan 1 Juta Liter Air

Tiga pria kemudian harus membantu mengangkat ikan raksasa itu ke jaring besar agar hasil tangkapan itu bisa diukur. Tangkapan itu diketahui memiliki hingga 190 kilogram.

Meskipun tidak ada catatan resmi untuk ikan lele terbesar yang ditangkap oleh pemancing di Thailand, tangkapan Dean hampir pasti merupakan yang terbesar.

“Pertama kali Anda merasakan kekuatan sebenarnya dari ikan ini, Anda mengerti mengapa mereka menyandang gelar ikan air tawar yang paling sulit ditangkap di dunia,” kara Dean sebagaimana dilansir Daily Mail pada Senin (19/12/2022).

Menurut Dean, hari itu panas sehingga dia sempat mengalihkan pandangan dari pelampung sejenak. Tapi kemudian, dia mendengar reel di tongkat pancingannya terulur.

“Saya langsung mengangkat alat pancing dan memiringkannya. Begitu senar pancing terulur cepat, saya langsung tahu itu adalah tangkapan yang besar.”

“Saya telah menangkap beberapa ikan lele sebelumnya, jadi apa yang saya hadapi.”

Baca juga: Bisakah Perusahaan Kecil Bersaing dengan Raksasa Teknologi?

“Benar-benar tidak ada yang dapat Anda lakukan dengan ikan ini, kecuali mengambil menggulung senar hingga badan condong ke belakang setiap kali Anda mendapat kesempatan, biasanya saat ikan mengubah arah.”

“Itu benar-benar ujian stamina. Setelah satu setengah jam kemudian kami meminggirkan ikan lele raksasa itu ke darat dan membiarkannya beristirahat sebentar.”

Setelah mencatat berat dan ukurannya serta berpose untuk foto wajib, Pria yang kelelahan itu melepaskan ikan lele tersebut kembali ke danau dengan selamat dan sehat.

Tim Webb, seorang ekspatriat Inggris yang menjalankan bisnis perikanan dengan istrinya, Benchawan, berkata: “Ini adalah lele terbesar di danau dan mungkin di Thailand.”

“Ini pasti ikan lele terbesar yang ditangkap oleh orang Inggris.”

Baca juga: Panda Raksasa yang Diberikan ke Taiwan oleh China Mati Setelah Menderita Kejang

Lele raksasa Mekong telah diakui sebagai tangkapan kelas berat di air tawar bagi pemancing dunia.

Menurut Guinness Book of Records, seekor ikan sepanjang 9 kaki (2,7 meter) yang ditangkap di Thailand utara pada 2005 memiliki berat 646 pon (293 kilogram), menjadikannya ikan air tawar terbesar yang pernah tercatat.

Karena jumlahnya menurun drastis dalam beberapa dekade terakhir, ikan lele raksasa ini terdaftar sebagai sangat terancam punah oleh World Conservation Union pada 2003.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Internasional
Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak

Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak

Global
AS Tak Percaya Terjadi Genosida di Gaza

AS Tak Percaya Terjadi Genosida di Gaza

Global
AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

Global
Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Global
Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Global
Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Global
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Global
Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com