KOSTROMA, KOMPAS.com - Sedikitnya 13 orang tewas dalam kebakaran di bar Rusia, tepat di kota Kostroma.
Pihak berwenang mengatakan insiden itu mungkin dimulai ketika seorang pelanggan mabuk di klub malam menembakkan pistol suar ke lantai dansa, lapor media Rusia .
Api dilaporkan menyebar ketika bagian dari sistem penerangan di langit-langit ikut terbakar.
Asap kemudian dengan cepat memenuhi ruangan sehingga butuh beberapa jam untuk memadamkannya.
Baca juga: UPDATE Kebakaran Penjara di Iran, Petugas Disebut Gunakan Gas Air Mata, 8 Tahanan Tewas
Seorang tersangka, yang dikatakan sebagai warga setempat, telah ditangkap.
Butuh beberapa jam bagi pekerja darurat untuk memadamkan api, yang dimulai sekitar pukul 02.00 waktu setempat (06.00 WIB) di Kostroma, 300 kilometer timur laut Moskwa, sebagaimana dilansir BBC pada Sabtu (5/11/2022).
Komite investigasi Rusia mengatakan seorang pria berusia 23 tahun telah ditangkap karena dicurigai menggunakan objek sejenis "kembang api" di dalam gedung yang menyebabkan kebakaran.
Direktur perusahaan yang mengelola klub juga telah ditangkap.
Kantor berita Tass mengutip sumber penegak hukum mengatakan bahwa tersangka pelaku telah mengaku bertanggung jawab.
Baca juga: Rudal Korea Selatan Gagal Meluncur dan Kebakaran, Warga Panik Mengira Perang Pecah
"Dia menghabiskan waktu dengan seorang wanita, memesan bunga untuknya sambil memegang pistol suar. Kemudian dia pergi ke lantai dansa dan menembakkannya," kata sumber itu sebagaimana dilansir BBC.
Jumlah pasti orang di dalam klub pada saat itu tidak diketahui, tetapi 250 orang berhasil dievakuasi.
Gambar gedung berlantai satu yang dilalap api ditampilkan di televisi pemerintah Rusia, yang mengatakan beberapa langkah keamanan belum dipatuhi dengan benar.
Menurut BBC Russian, perusahaan yang mengelola klub tersebut dimiliki oleh seorang politisi lokal.
Pada 2009, 159 orang tewas di sebuah klub malam di kota Perm, Rusia.
Baca juga: Minggu Ke-5 Demo Kematian Mahsa Amini, Kebakaran di Penjara Iran yang Terkenal Kejam
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.