BRUSSELS, KOMPAS.com - Uni Eropa (UE) memasukkan 21 maskapai penerbangan bersertifikat Rusia ke daftar hitam, termasuk maskapai nasional Aeroflot, karena "masalah keamanan yang serius."
Langkah yang artinya melarang maskapai Rusia penerbangan memasuki wilayah udara UE, muncul pasca Rusia berupaya mengalahkan sanksi yang dijatuhkan setelah invasinya ke Ukraina.
Bulan lalu, Presiden Vladimir Putin mengizinkan penyitaan pesawat komersial sewaan AS dan Eropa, yang memungkinkan mereka didaftarkan ulang dan dikeluarkan dengan sertifikat kelaikan udara lokal.
Langkah Putin dimaksudkan untuk menjaga agar layanan domestik Rusia tetap berjalan, di saat yang sama mempersulit jet untuk diklaim kembali oleh pemilik asli.
Dengan melakukan itu, UE mengatakan Rusia sengaja mengizinkan pesawat milik asing untuk terus terbang tanpa memenuhi standar keselamatan.
"Badan Transportasi Udara Federal Rusia mengizinkan maskapai Rusia untuk mengoperasikan ratusan pesawat milik asing tanpa sertifikat kelaikan udara yang sah," kata Komisi Eropa dalam sebuah pernyataan sebagaimana dilansir CNN pada Selasa (12/4/2022).
Mengumumkan larangan tersebut, Komisaris Transportasi Eropa Adina Vlean mengatakan "maskapai penerbangan Rusia yang bersangkutan telah dengan sengaja melakukannya dengan melanggar standar keselamatan internasional yang relevan."
Keputusan UE untuk menambahkan maskapai penerbangan ke Daftar Keselamatan Udaranya dikeluarkan lebih dari sebulan, setelah blok 27 negara itu melarang semua pesawat Rusia dari wilayah udaranya, sebagai tanggapan atas invasi ke Ukraina.
Baca juga: POPULER GLOBAL: Rusia Hancurkan Sistem Rudal S-300 Ukraina | Tukang Ojek Kembalikan Uang Rp 527 Juta
Valean mengatakan keputusan terbaru itu murni masalah keselamatan penerbangan.
"Saya ingin memperjelas bahwa keputusan ini bukan sanksi lain terhadap Rusia. Itu diambil semata-mata atas dasar teknis dan keamanan," katanya.
"Kami tidak mencampurkan keamanan dengan politik," tegas Valean.
UE menambahkan bahwa "situasinya akan terus dipantau secara ketat dalam beberapa minggu dan bulan mendatang, dan jika perlu, tindakan lebih lanjut dapat diambil."
Komisi mengatakan maskapai penerbangan berikut adalah maskapai Rusia yang masuk daftar hitam Uni Eropa:
Baca juga: Separatis Pro-Rusia Klaim Miliki Kendali atas Pelabuhan Kota Mariupol
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.