Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesal dengan Bosnya, Pegawai Bakar Gudang Minyak, Kerugian Rp 17 Miliar

Kompas.com - 13/12/2021, 13:30 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

NAKHON PATHOM, KOMPAS.com - Seorang perempuan di Thailand diduga membakar gudang minyak tempatnya bekerja karena marah kepada bosnya.

Pekerja tersebut, bernama Sirisini (38) atau diidentifikasi sebagai Ann Sriya oleh polisi, dituduh menggunakan korek api untuk membakar selembar kertas lalu melemparnya ke kontainer bahan bakar di gudang Prapakorn Oil di Thailand.

Kebakaran tersebut menyebabkan kerusakan senilai lebih dari 40 juta baht Thailand (sekitar Rp 17 miliar), dan dengan cepat menyebar ke seluruh bangunan yang digunakan untuk menyimpan ribuan liter tangki minyak.

Baca juga: Singkirkan Ular, Pria Ini Malah Bakar Seluruh Rumahnya

Foto atau video yang beredar di media sosial menunjukkan bola api dan kepulan asap hitam tebal mengepul ke udara di atas gudang satu lantai di provinsi Nakhon Pathom.

Dalam rekaman CCTV, tampak seseorang yang diduga Sriya berjalan ke gudang dengan selembar kertas di tangannya kemudian menghilang di balik deretan kontainer di unit rak.

Api kemudian terlihat berkobar dari dua lokasi di belakang kontainer. Orang itu muncul kembali dan masih membawa kertas.

Dikutip dari The Independent pada Jumat (10/12/2021) Letnan Jenderal Provinsi Thanayut Wuttijarathamron mengatakan, Sriya ditangkap di rumahnya di distrik Sam Phran dan diduga kemudian mengaku melakukan pembakaran.

Ia ditemukan terluka dalam insiden pada 29 November tersebut, dan diduga mengatakan kepada polisi bahwa dia menyalakan api karena marah pada bosnya, yang memarahinya dan membahas cara untuk meningkatkan kinerjanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Global
Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Global
Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Internasional
Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Global
Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Global
Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Internasional
Terjadi Lagi, Perundingan Gencatan Senjata Gaza Berakhir Tanpa Kesepakatan

Terjadi Lagi, Perundingan Gencatan Senjata Gaza Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
Presiden Ukraina Pecat Kepala Pengawalnya atas Rencana Pembunuhan

Presiden Ukraina Pecat Kepala Pengawalnya atas Rencana Pembunuhan

Global
Blinken: AS Menentang Pengusiran Warga Palestina dari Rafah

Blinken: AS Menentang Pengusiran Warga Palestina dari Rafah

Global
[POPULER GLOBAL] Biden Menyesal Kirim Senjata ke Israel | Rangkuman Perang Rusia-Ukraina

[POPULER GLOBAL] Biden Menyesal Kirim Senjata ke Israel | Rangkuman Perang Rusia-Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com