Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Shalat Subuh Pertama Tanpa Jaga Jarak, Arab Saudi Izinkan Masjidil Haram Kapasitas Penuh

Kompas.com - 17/10/2021, 15:06 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

MAKKAH, KOMPAS.com – Kerajaan Arab Saudi mengizinkan Masjidil Haram di Makkah menampung para jemaah dengan kapasitas penuh pada Minggu (17/10/2021).

Para petugas juga telah melepaskan stiker-stiker jaga jarak di sekitar Masjidil Haram sebagaimana dilansir The National.

“Masjidil Haram sedang mempersiapkan shalat Subuh hari ini, dengan kapasitas penuh dan tanpa jarak,” kata seorang pejabat di Makkah.

Baca juga: Arab Saudi Longgarkan Aturan Pembatasan Covid-19 Mulai 17 Oktober 2021

Kendati demikian, para jemaan tetap diwajibkan memakai masker dan menggunakan aplikasi Tawakkalna untuk memverifikasi status vaksinasi mereka sebelum memasuki Masjidil Haram.

Akun Twitter resmi Arab Saudi yang mengelola informasi Dua Masjid Suci, Haramain Sharifain, membagikan foto-foto dan video dilepaskannya stiker jaga jarak.

Stiker tersebut dilepaskan sehari sebelum dimulainya shalat Subuh pada Minggu di Masjidil Haram dengan kapasitas penuh.

Haramain Sharifain juga membagikan potongan video para jemaah yang melaksanakan shalat Subuh berjamaah di Masjidil Haram tanpa menjaga jarak untuk pertama kalinya sejak pandemi diimulai

Baca juga: Umrah bagi Jemaah Indonesia Dibuka Arab Saudi, Beberapa Hal yang Perlu Anda Ketahui

“Ini adalah berita gembira,” kata Naushad Mohammed, seorang warga negara Inggris yang tinggal di Kerajaan Arab Saudi.

Dia menambahkan, Arab Saudi telah melakukan pekerjaan yang mengesankan dan luar biasa dalam merawat rakyatnya selama pandemi.

“Kami semua diberi perawatan medis dan vaksin gratis dan sangat beruntung telah berada di sini selama pandemi. Saya senang kita sedang membuka babak baru dan berharap dunia bisa kembali normal,” sambung Mohammed.

Selain itu, media pemerintah Arab Saudi, Saudi Press Agency (SPA), melaporkan bahwa kerajaan mengizinkan stadion diisi penonton dengan kapasitas penuh.

Baca juga: Tunangan Khashoggi Mengutuk Pembelian Newcastle United oleh Konsorsium Arab Saudi

Kafe, mal, aula pernikahan, bioskop, dan restoran juga akan menampung tamu dengan kapasitas penuh tanpa jarak sosial.

Arab Saudi juga menghapus kewajiban memakai masker dan menjaga jarak di ruang terbuka setelah penurunan jumlah kasus Covid-19.

Seorang warga Arab Saudi, Arwa Bashaen, mengaku senang dengan aturan baru yang dikeluarkan kerajaan.

Selain itu, para orang tua kini juga berharap kerajaan akan mengizinkan siswa sekolah dasar untuk mamasuki kelas mulai pekan depan.

“Karena semuanya terbuka, saya berharap hal yang sama berlaku untuk sekolah juga,” kata Ayesha Abdullah, warga Arab Saudi yang tinggal di Jeddah.

Baca juga: Arab Saudi Buka Pintu Umrah untuk Jemaah Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Global
Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com