Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Ini Berusaha Selundupkan Hampir 1 Kg Emas ke Anusnya

Kompas.com - 30/09/2021, 19:47 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

NEW DELHI, KOMPAS.com - Seorang pria di India ditangkap, setelah berusaha menyelundupkan emas dalam bentuk pasta seberat hampir 1 kg di anus.

"Negeri Bollywood" itu disebut merupakan konsumen emas terbesar kedua di dunia, dengan penyelundupan begitu marak beberapa tahun terakhir.

Baca juga: Selundupkan Sabu Dalam Kaleng Makanan, Sepasang Kekasih Pengedar Narkoba Jaringan Malaysia Ditangkap

Untuk mengelabui polisi, penyelundup dikabarkan mengubah emasnya menjadi bentuk pasta sehingga lebih mudah dibawa.

Si penyelundup tertangkap di Bandara Imphal, Negara Bagian Manipur, pada Senin (27/9/2021) setelah petugas mendeteksi logam di rongga tubuhnya.

Badan Keamanan Industrial Pusat India menyatakan, pria itu segera diinterogasi, dan memberikan jawaban tak memuaskan.

Petugas kemudian membawanya untuk pemeriksaan medis, dengan sinar X menunjukkan adanya minteral di tubuh bawahnya.

saat digeledah, petugas mengamankan empat kapsul berisi pasta emas di anus penyelundup dengan total berat lebih dari 900 gram.

Dilansir AFP Rabu (29/9/2021), nilai mineral mulia tersebut mencapai 4,2 juta rupee, atau sekitar Rp 809,6 juta.

Permintaan akan emas begitu meningkat pada akhir tahun, terutama untuk pernikahan atau persiapan festival Hindu seperti Diwali atau Dussehra.

Penyelundup dilaporkan makin kreatif. Ada yang menjahit barang selundupannya di baju, memasukkannya ke mulut, hingga menyembunyikannya di kursi roda.

Pada Agustus, Pusat Kebijakan Emas India menerangkan sekitar 300 ton setiap tahunnya diselundupkan, sehingga membuat pemerintah merugi.

Baca juga: Gara-gara Tersenyum, Pria Ini Gagal Selundupkan Emas yang Dicetak Jadi Gigi Palsu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hampir 100 Truk Bantuan Masuk Gaza lewat Dermaga AS

Hampir 100 Truk Bantuan Masuk Gaza lewat Dermaga AS

Global
Presiden Perancis dan Para Menteri Arab Bahas Pendirian Negara Palestina

Presiden Perancis dan Para Menteri Arab Bahas Pendirian Negara Palestina

Global
Usai Keputusan ICJ, Warga Palestina Ingin Tindakan, Bukan Kata-kata

Usai Keputusan ICJ, Warga Palestina Ingin Tindakan, Bukan Kata-kata

Global
[POPULER GLOBAL] Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah | Cerita Ayah Tak Mampu Beli iPhone bagi Putrinya

[POPULER GLOBAL] Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah | Cerita Ayah Tak Mampu Beli iPhone bagi Putrinya

Global
ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

Global
Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Global
Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Global
Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Global
Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Global
Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Global
Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Global
Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Internasional
Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Internasional
China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

Global
Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com