Partai Republik AS Desak Penyelidikan Ashraf Ghani yang Dicurigai Gelapkan Uang Bantuan Afghanistan

"Serta menyebabkan situasi kacau yang sekarang dihadapi oleh warga Amerika dan sekutu kami yang sekarang terjebak di negara yang dikendalikan oleh rezim pemberontak.”

Baca juga: Ashraf Ghani Bantah Kabur dari Afghanistan Bawa Segudang Uang

Kedua anggota parlemen mengakhiri surat mereka dengan permintaan untuk diberi penjelasan selambat-lambatnya akhir Agustus ini tentang, apakah Ghani telah membawa uang bersamanya.

Lalu, dari mana uang itu berasal, dan apakah pemerintahan Joe Biden berencana untuk mengajukan tuntutan jika Ghani terbukti mencuri uang bantuan asing.

Secara keseluruhan, pembayar pajak AS telah menghabiskan lebih dari 2 triliun dollar AS (Rp 28.800 triliun) untuk konflik 2 dekade di Afghanistan, termasuk lebih dari 17 miliar dollar AS (Rp 244,9 triliun) bantuan langsung kepada pemerintah di Kabul.

Dalam ketidakhadiran Ghani, Wakil Presiden Amrullah Saleh telah mengklaim sebagai pemimpin sementara Afghanistan dan telah memberikan dukungannya kepada pemberontak anti-Taliban yang bertahan di Lembah Panjshir di utara Kabul.

Baca juga: Kronologi Sebelum Ashraf Ghani Tinggalkan Afghanistan, Diklaim Hanya Pergi dengan Pakaian di Tubuhnya