Menemukan Teori Gravitasi
Tentu saja orang yang yang banyak berpikir seperti Newton butuh waktu sejenak untuk melepas penat.
Di masa itu, tentu belum menjamur coffee shop seperti saat ini. Lagipula, saat itu juga sedang wabah. Newton pun lebih memilih nongkrong di kebun apelnya.
Dan semua orang tampaknya sudah tahu cerita legendaris ini.
Newton, merasa heran saat mendapati sebuah apel terus berjatuhan ke tanah dari pohonnya. Hal ini diceritakan jelas dalam buku "Memoirs of Sir Isaac Newton’s Life" karya William Stukeley.
"Dia bertanya kepada dirinya sendiri, "Mengapa apel itu harus selalu turun secara tegak lurus ke tanah?", "Mengapa apel itu tidak pergi ke samping, atau ke atas, tapi terus menuju ke pusat bumi?" tulis buku itu.
Benar. Tepat sekali. Jawabannya adalah karena "Bumi menariknya."
Teori gravitasi yang legendaris pun ditemukan.
Baca juga: Penemuan yang Mengubah Dunia: Teori Gravitasi, Muncul Saat Newton Kerja dari Rumah
Setelah wabah mereda, Newton kembali ke kampusnya pada 1667. Enam bulan kemudian, dia langsung menjadi profesor berkat teori-teori pentingnya.
Dan semua hal itu, dimulai dari setumpuk pekerjaan rumah, kaca yang berlubang, dan... apel yang berjatuhan di atas tanah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.