Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

72 Unit Kondominium di Florida Dinyatakan Tidak Aman, Berisiko Runtuh

Kompas.com - 03/07/2021, 11:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber The Hill

MIAMI, KOMPAS.com - Lebih dari 70 unit di kondominium Florida yang berada di dekat Orlando dipastikan tidak aman karena trotoar di bawahnya berisiko runtuh.

Pada Rabu (30/6/2021), seorang inspektur menemukan risiko mengerikan ini.

Kalau trotoar runtuh, bangunan di atasnya tentu bisa ikut roboh.

Baca juga: Apartemen Tepi Laut di Florida AS Ambruk, 1 Tewas 99 Orang Hilang

Dilansir The Hill, juru bicara Osceola County, Chris Brumbaugh, mengatakan bahwa 72 unit di Images Condominiums di area Kissimmee, sudah tidak aman lagi.

"Perusahaan teknik menentukan bahwa jalan setapak yang menuju ke sana berisiko dan dalam bahaya runtuh," lapornya.

Baca juga: Pilih Tidur di Rumah Pacar, Pria Ini Terhindar dari Apartemen Ambruk

Penduduk pun sudah disarankan untuk memasuki gedung yang dibangun pada tahun 1990 ini dengan lebih waspada.

Tapi kalau risiko bertambah, akan ada tindakan lain yang segera ditempuh pihak setempat.

"Osceola County bertindak cepat demi kepentingan keselamatan publik dengan menyatakan ada struktur bangunan yang tidak aman" kata Brumbaugh.

"Memperbaiki masalah struktural yang ada menjadi tanggung jawab asosiasi/perusahaan pengelola kondominium," tambahnya.

The Sentinel melaporkan, penduduk yang membutuhkan bantuan telah disarankan untuk menghubungi Layanan Kemanusiaan Osceola County atau Palang Merah.

Baca juga: Wanita Ini Jatuh Saat Menari di Tepi Balkon Lantai 25, Penghuni Apartemen Buru-buru Pindah

Laporan atas risiko gedung ini tersebut muncul satu minggu setelah runtuhnya gedung kondominium Champlain Towers South di Surfside, Florida.

Insiden ini menewaskan sedikitnya 18 orang. Pejabat setempat mengatakan pada Rabu (30/6/2021), bahwa lebih dari 140 orang masih belum ditemukan. Pihak berwenang setempat masih terus mencari di antara puing-puing.

Baca juga: Jenazah Lansia Ditemukan di Apartemen Setelah 9 Tahun, Warga Tak Ada yang Tahu

Laporan yang keluar pasca-keruntuhan apartemen itu, mengungkapkan bahwa sempat ada perbaikan senilai jutaan dolar yang dibutuhkan bangunan itu.

Ini menyusul laporan tahun 2018 dari sebuah perusahaan teknik, yang menyatakan bahwa ada "kerusakan struktural besar" di garasi parkir lantai dasar gedung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Global
Israel Perintahkan Evakuasi Warga dari Rafah Gaza Sebelum Serangan Terjadi

Israel Perintahkan Evakuasi Warga dari Rafah Gaza Sebelum Serangan Terjadi

Global
Arab Saudi Naikkan Harga Minyak karena Prospek Gencatan Senjata Gaza Tampak Tipis

Arab Saudi Naikkan Harga Minyak karena Prospek Gencatan Senjata Gaza Tampak Tipis

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com