Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apartemen Tepi Laut di Florida AS Ambruk, 1 Tewas 99 Orang Hilang

Kompas.com - 25/06/2021, 09:37 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

SURFSIDE, KOMPAS.com - Sebuah blok apartemen tepi laut setinggi 12 lantai di Florida, Amerika Serikat (AS), sebagian ambruk pada Kamis pagi (24/6/2021).

Insiden itu menewaskan sedikitnya satu orang dan sementara ini 99 korban masih hilang.

"Lima puluh tiga orang dilaporkan, hingga saat ini, 99 belum ditemukan," ujar direktur Departemen Kepolisian Miami-Dade, Freddy Ramirez, dalam konferensi pers.

Baca juga: Tabung Gas Masak Meledak, 2 Rumah Ambruk dan 7 Orang Tewas

"Itu bisa karena alasan-alasan yang berbeda, kami masih dalam tahap awal," tambahnya dikutip dari AFP.

Sejumlah penghuni dikhawatirkan sedang tidur saat apartemen ambruk. Jumlah korban tewas juga bisa meningkat seiring pencarian yang masih dilakukan.

Video-video di media-media sosial menunjukkan apartemen di kota Surfside, tepat di utara Miami Beach, ambruk sebagian besar dan menjadi puing-puing.

Belum diketahui pasti berapa banyak orang yang tinggal di apartemen itu atau siapa yang berada di dalamnya saat ambruk.

Beberapa penghuni dapat berjalan menuruni tangga ke tempat yang aman, sedangkan yang lain harus diselamatkan dari balkon.

Setidaknya satu orang dipastikan tewas, kata Wali Kota Surfside Charles Burkett kepada acara Today dari NBC.

Baca juga: Video Detik-detik Kereta Metro Meksiko Jatuh dari Jembatan Ambruk, 15 Orang Tewas

"Kepala polisi saya memberitahu, kami membawa setidaknya dua orang ke rumah sakit pagi ini, dan satu orang meninggal. Kami merawat 10 orang di lokasi itu," kata Burkett.

"Seperti ada bom yang meledak, tapi kami cukup yakin bukan bom yang meledak, jadi itu sesuatu yang lain," lanjutnya dikutip dari AFP.

Warga lokal bernama Santo Mejil mengatakan, istrinya adalah penjaga malam yang di kompleks itu ketika runtuh.

"Dia bilang mendengar ledakan besar. Rasanya seperti gempa bumi," katanya kepada surat kabar Miami Herald, sambil menangis ketika istrinya menelepon lagi untuk mengatakan dia sedang dievakuasi dari kompleks.

"Saya doakan semua orang yang terkena dampak tragedi mengerikan ini dan keluarga mereka," kicau Wali Kota Miami-Dade Daniella Levine Cava di Twitter.

Media lokal mengatakan, apartemen itu dibangun pada 1981 dan memiliki lebih dari 130 unit di dalamnya.

Baca juga: Kutukan Firaun Dikaitkan dengan Insiden Terusan Suez hingga Gedung Ambruk di Mesir

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Global
Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Global
Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com