Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Lelaki Tidur di Kasur Saat Banjir, Ternyata Ini Kisah di Baliknya

Kompas.com - 13/01/2021, 19:09 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber mStar

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Sebuah video yang viral di Indonesia menunjukkan seorang lelaki tidur di kasur dan kemudian hanyut.

Berdasarkan laporan media Malaysia mStar, video itu terjadi di Johor, di mana pemuda yang viral bernama Muhamad Faris Sulaiman.

Di video yang diunggah di Instagram, nampak Faris sedang "nyenyak" tidur di atas kasur sambil memeluk guling dan hanyut saat banjir.

Baca juga: Protes Warga Terdampak Banjir ke Bupati: Ayo Masuk kalau Berani, Jangan Hanya di Sini

"Kalau dah penat, dekat mana pun aku boleh tidur (Kalau sudah penat, aku bisa tidur di mana pun)," kata Faris sebagai caption.

Dilansir mStar Rabu (13/1/2021), Faris menceritakan dia melakukannya secara spontan sebagai pelampiasan karena rumahnya terendam air.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by mStar (@mstaronlineofficial)

Dia menuturkan air tiba-tiba meninggi dan menghanyutkan kasur yang sedang dia jemur. Spontan, dia langsung naik dengan ibunya merekamnya.

"Salah satunya adalah menghilangkan rasa kecewa dan penat. Karena tidak bisa melakukan apa pun jadi saya layan saja," kata dia.

Pemuda 24 tahun yang kini mengungsi bersama keluarganya mengungkapkan, kampungnya sudah dua kali dilanda air bah dalam dua pekan terakhir.

Dia menceritakan bahwa banjir kali ini ini begitu buruk seperti pada 2006. Sebelumnya jika ada air bah, mereka cukup mengepel lantai saja.

Baca juga: Hujan Semalaman Bikin Dua Sungai di Bungo Jambi Meluap, 3 Desa Terendam Banjir

"Banjir kali ini menabrak bagian langit-langit rumah," kata dia. Faris menuturkan kampungnya sering sekali dihantam air bah.

Dia mengungkapkan sudah ada beberapa keluarga yang dipindahkan ke lokasi yang disediakan kerajaan. Hanya saja keluarganya belum mendapat kesempatan.

Terkait dengan aksinya yang kemudian viral bahkan di Indonesia, Faris mengaku bergembira jika unggahannya menghibur.

Dia menuturkan ada netizen yang kreatif mengedit videonya seperti di kapal Titanic, atau ada yang di tepi sungai.

Baca juga: Banjir Putus Akses Trans Kalimantan di Tanah Laut Kalsel

"Ini adalah video kedua saya yang viral. Sebelum itu ada video bagaimana dia work from home ketika banjir," jelasnya.

Dia mengaku meski senang jika bisa menghibur orang lain, dia berkelakar di sisi lain juga harus menerima omelan ibunya.

"Tidak ada yang salah kalau menghibur orang. Sejauh ini tidak ada yang memberi komentar negatif," tutur Faris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com