Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Serangan Pisau di Gereja Nice Perancis, 1 Wanita Dipenggal

Kompas.com - 29/10/2020, 20:27 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

NICE, KOMPAS.com - Seorang pria berpisau menyerang sebuah gereja di Nice, Perancis, dan menewaskan tiga orang pada Kamis (29/10/2020).

Salah satu korbannya adalah seorang wanita yang kepalanya dipenggal.

Pembunuhan brutal ini terjadi dua minggu setelah seorang guru di Perancis dipenggal di luar sekolahnya di utara Paris.

Pelakunya adalah remaja asal Chechnya berusia 18 tahun, dengan motif karena sang guru menunjukkan kartun Nabi Muhammad saat mengajar di kelas tentang kebebasan berbicara.

Baca juga: 3 Korban Tewas dalam Penyerangan Pisau di Perancis, Salah Satunya Dipenggal

Dilansir dari pemberitaan AFP, berikut adalah kronologi serangan di gereja Nice hari ini.

1. Apa yang terjadi?

Sekitar pukul 9 pagi waktu setempat seorang pria dengan pisau mulai menyerang orang-orang yang sedang beribadah di dalam Basilika Notre-Dame.

Sejauh ini tiga orang ditemukan tewas termasuk seorang wanita yang hendak dipenggal kepalanya oleh pelaku di gereja, menurut keterangan pihak berwenang.

Seorang pria juga ditemukan tewas di dalam gereja, sedangkan wanita lain dengan luka tusuk yang melarikan diri ke bar terdekat tewas tak lama kemudian.

Baca juga: 1 Orang Dipenggal dalam Serangan di Gereja Perancis, Ini Tanggapan Rusia

Pelaku ditembak polisi yang datang ke lokasi kejadian dengan cepat, dan langsung ditangkap lalu dibawa ke rumah sakit.

2. Siapa korbannya?

Seorang pria yang tewas dalam serangan itu berusia 45 tahun, menurut Canon Philippe Asso pemuka agama paling senior di gereja itu.

Polisi sebelumnya mengatakan, beberapa orang lainnya terluka tapi menambahkan bahwa jumlah korban tewas diperkirakan tidak akan bertambah.

Baca juga: Penjaga Konsulat Perancis di Jeddah Ditikam Seorang Warga Arab Saudi

3. Siapa pelakunya?

Pria berpisau itu menyebut dirinya Brahim dan mengatakan dia berusia 25 tahun, menurut sumber pengadilan.

Sampai berita ini diunggah polisi masih dalam proses mengidentifikasi pelaku.

4. Apakah ini serangan teroris?

Pihak berwenang Perancis menangani kasus ini sebagai serangan teroris.

Jaksa anti-teroris Jean-Francois Ricard langsung membuka penyelidikan atas "pembunuhan dan percobaan pembunuhan yang terkait dengan upaya teroris."

Baca juga: Deretan Kasus Serangan Terorisme yang Membunuh Sejumlah Warga di Perancis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Internasional
New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

Global
Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Global
Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Global
Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Global
Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Global
China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

Global
Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Global
Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Global
Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Global
Rektor Universitas Columbia Dikecam atas Tindakan Keras Polisi pada Pedemo

Rektor Universitas Columbia Dikecam atas Tindakan Keras Polisi pada Pedemo

Global
China Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina bagi Hamas-Fatah

China Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina bagi Hamas-Fatah

Global
Mahasiswa Paris Akhiri Demo Perang Gaza Usai Bentrokan di Jalanan

Mahasiswa Paris Akhiri Demo Perang Gaza Usai Bentrokan di Jalanan

Global
Perempuan Ini Bawa 2 Kg Kokain di Rambut Palsunya

Perempuan Ini Bawa 2 Kg Kokain di Rambut Palsunya

Global
[POPULER GLOBAL] Rudal Tua Tapi Canggih | Miss Buenos Aires Usianya 60

[POPULER GLOBAL] Rudal Tua Tapi Canggih | Miss Buenos Aires Usianya 60

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com