Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Rumor Kim Jong Un Koma, Pejabat AS Tertawa Terpingkal-pingkal

Kompas.com - 25/08/2020, 19:37 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Seorang pejabat AS dilaporkan tertawa terpingkal-pingkal ketika mendengar rumor Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un koma.

Kabar itu disampaikan Harry Kazianis, Direktur Senior Studi Korea Center for the National Interest, lembaga think tank berbasis di Washington.

Klaim bahwa Kim Jong Un koma disampaikan Chang Song-min, mantan pejabat di era Presiden Korea Selatan Kim Dae-jung pada pekan lalu.

Baca juga: Paman Kim Jong Un Disebut Bakal Ambil Alih Kekuasaan karena Keponakannya Koma

Kepada media lokal, Chang mengklaim bahwa pemimpin yang diyakini berusia 36 tahun itu berada dalam kondisi koma selama berbulan-bulan.

Dia menyatakan bahwa segala foto yang dipublikasikan media Korea Utara, menunjukkan kehadiran Kim di depan publik, hanyalah rekayasa belaka.

"Saya bisa meyakini bahwa Kim saat ini berada dalam keadaan koma. Tetapi, bisa dikatakan bahwa hidupnya belum akan berakhir," kata Chang.

Dalam kicauannya di Twitter, Kazianis menerangkan bahwa dia menunjukkan kabar tersebut kepada pejabat AS yang tidak diketahui identitasnya.

"Si pejabat langsung tertawa terpingkal-pingkal membacanya. Rasanya kami harus segera beranjak dari kabar seperti ini," kata Kazianis dikutip Daily Mirror Selasa (25/8/2020).

Klaim yang dibuat oleh Chang sudah lama disanggah baik oleh pakar Korea Utara, maupun jurnalis asing yang sering meliput negara tertutup itu.

Baca juga: Pakar Sebut jika Kim Yo Jong Berkuasa, Dia Bisa Lebih Buruk dari Kakaknya Kim Jong Un

Situs berita di Korea Selatan bahkan menyebut klaim Chang itu "absurd", yang muncul sehari setelah Kim terlihat memimpin rapat Partai Buruh Korea.

Spekulasi terbaru mengenai kondisi kesehatan Kim muncul setelah beredar laporan dia menyerahkan sebagian kekuasaan kepada adiknya, Kim Yo Jong.

Berdasarkan laporan Badan Intelijen Korea Selatan (NIS), Kim menyerahkan sebagian tanggung jawab kepada adiknya untuk "meredakan stres".

Pada April lalu, dia juga sempat dikabarkan koma setelah tidak terlihat di depan publik selama sekitar tiga pekan lamanya.

Bahkan, sejumlah pakar menyatakan bahwa pria yang berkuasa menggantikan ayahnya, Kim Jong Il, pada 2011 silam itu telah meninggal.

Namun pada awal Mei, Pyongyang melontarkan sanggahan dengan memublikasikan foto ketika Kim Jong Un berkunjung untuk meresmikan pabrik pupuk.

Baca juga: Kim Jong Un Diisukan Koma, Pakar Ragukan Sumbernya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com