Tapi dengan dikeluarkannya 'State Order' Gubernur Newsom, tentunya tidak akan ada perayaan secara besar-besaran,” jelas Ardian B Nugroho, Juru Bicara Konsulat Jenderal RI di Los Angeles.
Wali kota Los Angeles, Eric Garcetti, juga sudah mengumumkan larangan pesta kembang api oleh warga Kota Los Angeles.
Saat ini, California berada di peringkat kedua di AS setelah New York dalam hal jumlah
kasus Covid-19 di seantero AS.
“Sejak California, khususnya California Selatan, melakukan pembukaan kembali secara bertahap pada Mei lalu, tren jumlah kasus positif Covid-19 terus mengalami peningkatan, bahkan di LA pernah tercatat sampai 8.000 kasus per hari,” sambung Ardian.
KJRI Los Angeles terus mengimbau WNI di wilayah kerja dalam menyikapi tren peningkatan kasus Covid-19 tersebut.
“Kami terus melakukan komunikasi intensif dengan para tokoh masyarakat dan menyampaikan imbauan kepada para WNI melalui media sosial. Kesehatan menjadi fokus utama, pastikan untuk mematuhi protokol kesehatan yang diberlakukan Otoritas setempat,” tutup Ardian.
Baca juga: Jika Saja Lebih Cepat Tanggapi Virus Corona, AS Bisa Selamatkan Banyak Nyawa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.