Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Buktikan Cinta ke Kekasih, Pria Ini Bunuh Mantan Pacar

Kompas.com - 22/06/2020, 20:43 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

MOSKWA, KOMPAS.com - Seorang pria di Rusia ditangkap setelah dia membunuh mantann pacar, dalam upaya untuk membuktikan cinta ke kekasih yang baru.

Si pelaku, Aleksey Petrov, diyakini memancing mantan pacarnya, Anastasia Pospelova, ke hutan sebelum kemudian membunuh dia.

Dalam laporan media lokal, Petrov dan kekasih barunya, Yekaterina Karpova, awalnya mengundang Anastasia untuk berpesta pada 14 Juni.

Baca juga: Karena Cemburu, Biksu Ini Bunuh Mantan Pacar yang Hamil 8 Bulan

Setelah dia setuju, pasangan itu kemudian mengajak Anastasia ke hutan di mana mereka sudah menyiapkan api unggun, dan mulai meminum alkohol.

Pria 20 tahun itu kemudian mengeluarkan pisau yang dia simpan di sakunya, dan menikam si mantan pacar beberapa kali, dilansir Daily Mirror Senin (22/6/2020).

Korban yang ketakutan sempat melawan Petrov dan melarikan diri dengan mengalami pendarahan. Dia sempat meminta pertolongan temannya.

Media Rusia memberitakan, temannya itu mengungkapkan sebelum dibunuh, Anastasia sempat menelepon dan berteriak meminta bantuan.

"Tolong aku! Aku berada di dalam hutan! Mereka mengejarku. Leherku terluka. Mereka akan segera membunuhku!" jelas Anastasia.

Namun, temannya tersebut dilaporkan tidak percaya begitu saja ucapannya. Sebab, saat itu si teman mengira dia sedang mabuk.

Baca juga: Kesal Diputus, Pemuda Ini Sebar Foto Syur Mantan Pacar di Medsos, Diberi Keterangan Open BO

Setelah itu Anastasia mencoba bersembunyi. Tetapi, Petrov menemukannya dan kembali melancarkan serngan hingga Anastasia tewas.

Setelah itu Petrov bersama Karpova menyembunyikan jenazah Anastasia di semak-semak, dan bergegas ke desa untuk melaporkan dia menghilang.

Pihak desa pun melapor ke polisi yang segera menggelar pencarian. Mereka menemukan jenazah Anastasia dengan luka tikaman,

Kepada polisi, keduanya mengakui kejahatannya. Penyidik menerangkan Karpova, yang sudah punya dua anak, cemburu kepada Anastasia.

Jadi untuk membuktikan cinta sekaligus mengakhiri pertengkaran, Petrov kemudian menawarkan diri untuk membunuh mantan pacarnya tersebut.

"Si pelaku menikam korban dengan pisau, sebelum kemudian kembali melancarkan serngan dengan mencekiknya hingga tewas," jelas sumber kepolisian.

Baca juga: Video Call Sambil Bugil Jadi Syarat Pinjam Uang, Pemuda Dilaporkan Mantan Pacar ke Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com