Dianggap Rasial dan Jadikan Perempuan Obyek Seks, Kemasan Mentega Ini Diganti

SAINT PAUL, KOMPAS.com - Perusahaan Land O’Lakes menghapus citra rasial yang muncul pada kemasan wadah mentega dan margarinnya sejak 1928.

Gambar itu adalah potret perempuan asli Amerika (Suku Indian Amerika) yang berada di antara tulisan merek Land O'Lakes.

After nearly a century, Land O'Lakes butter is removing the Native American maiden from its packaging https://t.co/hPBb6GHVgX

— philip lewis (@Phil_Lewis_) April 15, 2020

Sebagai gantinya, seperti dilansir dari New York Daily News, perusahaan Land O'Lakes mengumumkan bahwa kemasan produk itu di masa depan akan menampilkan foto petani dan anggota koperasi Land O'Lakes yang asli, bersama dengan frasa "Bangga Menjadi Petani."

Dalam sebuah pernyataan yang dilaporkan Twin Cities Pioneer Press, Presiden dan CEO Land O'Lakes, Beth Ford mengatakan bahwa perusahaan di Minnesota yang terkenal itu telah mendesain ulang kemasannya.

Hal itu bertujuan untuk mengakui petani pemilik perusahaan “yang susunya digunakan untuk memproduksi produk-produk Land O'Lakes sekaligus bersiap menyambut usia 100 tahun."

Baca juga: Resep Nasi Goreng Mentega, Makanan ala Anak Kos yang Mudah Dibuat

Melansir The Hill, kemasan dengan latar belakang kuning yang sama dibingkai oleh pohon dan danau, kemasan baru mentega dan margarin akan muncul tanpa gambar gadis asli Amerika yang kontroversial di bagian tengahnya.

"Sebagai koperasi milik petani, kami sangat merasa perlu untuk lebih menghubungkan pria dan wanita yang menanam makanan kami dengan mereka yang mengonsumsinya," kata Ford.

"Struktur farm-to-fork kami memberi kami kemampuan unik untuk menjembatani kesenjangan ini."

Farm-to-fork adalah gerakan sosial yang mempromosikan penyajian makanan lokal di restoran dan kafetaria sekolah.

Biasanya Farm-to-fork melalui akuisisi langsung dari produsen (entah produsen peternakan atau lainnya).

Sebelumnya, meletakkan gambar gadis asli Amerika di produk mentega itu telah lama dipandang oleh para kritikus sebagai apropriasi budaya dan tidak (memiliki sikap) sensitif terhadap komunitas suku.

Baca juga: Mentega dan Margarin Ternyata Sama Saja, Ini yang Lebih Sehat

Akademisi pribumi Amerika, Lisa Monchalin menulis dalam bukunya yang berjudul "Masalah Kolonial: Perspektif Masyarakat Adat tentang Kejahatan dan Ketidakadilan di Kanada".

Ditulis bahwa gambar gadis pada kemasan mentega merek Land O'Lakes adalah contoh konstruksi romantis dan seksual perempuan pribumi Amerika.

Contoh konstruksi romantis maksudnya sesuatu yang digambarkan secara tidak realistis dan membuat sesuatu itu tampak lebih baik atau tampak lebih menarik daripada yang sebenarnya.

Representatif Negara Bagian Dakota Utara, Ruth Buffalo (D) mengatakan kepada Pioneer Press bahwa citra Land O’Lakes klasik bergandengan dengan perdagangan seks dan manusia akan wanita-wanita dan anak-anak perempuan (dengan) menggambarkan perempuan asli Amerika sebagai obyek seks."

Buffalo menambahkan, "Ya, itu hal yang baik bagi perusahaan untuk menghapus gambar (perempuan asli Amerika), tapi kita tidak bisa berhenti di situ."

"Kita secara keseluruhan perlu terus maju untuk mengatasi masalah mendasar yang secara langsung berdampak pada seluruh populasi yang selamat dari genosida."

Baca juga: Inilah Perbedaan antara Mentega dan Margarin