Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Ucapkan Komentar Rasial, Trump Ingin Lindungi Warga Asia-Amerika

Kompas.com - 24/03/2020, 10:13 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Reuters

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Senin (23/3/2020), Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan bahwa warga keturunan Asia-Amerika tidak ada andil dalam menyebarkan Covid-19 dan perlu dilindungi.

Trump sebelumnya telah dituduh melontarkan pernyataan rasial karena melabeli pandemi virus corona sebagai "virus China".

Saat itu Trump mengatakan, Beijing seharusnya bertindak lebih cepat untuk memperingatkan dunia.

Baca juga: Ucapan Trump Soal Virus China Telah Memicu Kekerasan Terhadap Warga AS Keturunan Asia

Namun, presiden ke-45 AS ini menampik dirinya telah mengeluarkan komentar rasial.

Kemudian pada Senin, New York Times mengutip kelompok-kelompok advokasi dan peneliti, yang mengatakan ada lonjakan serangan verbal dan fisik ke warga Asia-Amerika.

Dilansir dari Reuters, Trump sempat mengesampingkan pertanyaan wartawan pada Rabu pekan lalu, tentang bahaya bagi orang Asia-Amerika akibat penamaan penyakit itu.

Termasuk soal seorang pejabat Gedung Putih yang tidak disebutkan namanya, yang menyebut virus corona sebagai "Kung Flu".

Baca juga: Trump: Dunia Menderita karena China Lamban Informasikan Virus Corona

Lalu Trump pada Senin kemarin menulis di Twitter-nya, imbauan untuk melindungi warga Asia-Amerika di AS dan seluruh dunia.

"Sangat penting bagi kami untuk melindungi komunitas Asia-Amerika kami di AS, dan di seluruh dunia."

"Mereka orang-orang luar biasa, dan penyebaran virus... BUKAN kesalahan mereka dengan cara, bentuk, atau apa pun."

"Mereka bekerja sama dengan erat untuk menyingkirkannya, KAMI AKAN MENGALAHKAN (virus corona) BERSAMA-SAMA!" tulis Trump.

Baca juga: Trump Tawarkan Bantuan Atasi Virus Corona, Iran Menolak

Trump juga mengatakan hal yang sama di sebuah konferensi pers bersama satuan tugas penanganan virus corona-nya. Dia berkata:

"Tampaknya ada sedikit bahasa buruk terhadap orang-orang Asia-Amerika di negara ini, dan saya tidak suka itu sama sekali."

"Jadi saya menegaskan, karena mereka menyalahkan China, dan mereka membuat pernyataan pada warga negara AS yang kebetulan adalah keturunan Asia, dan saya tidak akan membiarkan itu terjadi," kata Trump.

Baca juga: Tawarkan Bantu Atasi Virus Corona, Trump Kirim Surat ke Kim Jong Un

Presiden 73 tahun itu sudah berulang kali mengkritik China terkait penanganan wabah virus corona, tapi dia berhati-hati menghindari kritik pada presidennya, Xi Jinping.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Senator AS Apresiasi Sikap Biden Tak Jadi Kirim Bom Seberat 907 Kg untuk Israel

Senator AS Apresiasi Sikap Biden Tak Jadi Kirim Bom Seberat 907 Kg untuk Israel

Global
Untuk Pertama Kalinya, Pejabat Militer Pentagon Mundur karena Perang Gaza

Untuk Pertama Kalinya, Pejabat Militer Pentagon Mundur karena Perang Gaza

Global
Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Internasional
Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak

Pesawat Tempur Israel Mengebom Kamp Pengungsi Nuseirat, 14 Tewas Termasuk Anak-anak

Global
AS Tak Percaya Terjadi Genosida di Gaza

AS Tak Percaya Terjadi Genosida di Gaza

Global
AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

Global
Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Global
Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Global
Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Global
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com