Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Batal Bikin Mobil Listrik, Apple Lirik Rencana Buat Robot Pribadi

Bloomberg menyebutkan, perusahaan teknologi raksasa itu sedang mengembangkan robot yang akan mengikuti orang-orang di rumah dan membantunya.

Kabar tersebut didapat Bloomberg dari orang-orang yang mengetahui situasi tersebut, tetapi tak disebutkan namanya.

Proyek ini masih dalam tahap awal dan belum diketahui apakah akan menghasilkan produk yang dijual oleh Apple, lanjutnya, dikutip dari kantor berita AFP.

Akan tetapi, sejauh ini Apple belum berkomentar mengenai hal tersebut.

Perusahaan yang berbasis di California, Amerika Serikat, ini sedang mencari cara baru untuk menghasilkan uang selain dari iPhone dan konten serta layanan digital yang dijualnya kepada pengguna.

Apple baru-baru ini meninggalkan ambisi memproduksi mobil listrik, menurut laporan media-media AS, mengakhiri proyek yang telah berjalan selama satu dekade.

Mereka tidak pernah mengungkapkan proyek kendaraan listriknya secara terbuka, meski sudah dibocorkan media selama bertahun-tahun.

  • Apple Larang Pelanggan Masukkan iPhone Basah ke Dalam Beras
  • Pemerintah Tak Dikenal Dilaporkan Memata-matai Pengguna Apple dan Google Lewat Notifikasi Push

Apple dilaporkan memindahkan para pegawai dari divisi mobil yang tutup ke proyek kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) generatif.

Laporan Bloomberg mengungkapkan, proyek robot ini diawasi oleh divisi rekayasa perangkat keras Apple serta kelompok AI dan pembelajaran mesinnya.

Berita ini muncul ketika para analis ingin mendengar kemajuan yang dicapai Apple dengan AI saat pertemuan tahunan pengembang WWDC di Silicon Valley pada Juni 2024.

Di seluruh dunia sekarang, perusahaan-perusahaan teknologi besar termasuk Google, Microsoft, Meta, dan Amazon melakukan pengembangan dan penerapan produk AI dengan cepat.

https://www.kompas.com/global/read/2024/04/08/210018970/batal-bikin-mobil-listrik-apple-lirik-rencana-buat-robot-pribadi

Terkini Lainnya

WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

Global
PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

Global
Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Global
13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

Global
Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Global
Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Global
Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Internasional
Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Global
Siapa 'Si Lalat' Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Siapa "Si Lalat" Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Internasional
Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Global
2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

Global
AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

Global
Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Global
Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Global
China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke