Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Baku Tembak antara Geng dan Polisi Pecah Lagi di Haiti, Termasuk di Taman Umum

PORT-AU-PRINCE, KOMPAS.com - Geng-geng yang menguasai sebagian besar wilayah ibu kota Haiti, Port-au-Prince, melancarkan serangan pada Senin (1/4/2024). Mereka pun terlibat bentrok dengan polisi di pusat kota.

Baku tembak salah satunya terjadi di area Champ de Mars, sebuah taman umum luas di dekat Istana Nasional, yang merupakan kediaman kepresidenan lama.

Surat kabar Miami Herald melaporkan, sedikitnya empat petugas polisi terluka dalam baku tembak itu.

Haiti belakangan tengah menghadapi kekacauan.

Negara itu tidak memiliki presiden sejak Jovenel Moise terbunuh pada 2021 dan tidak memiliki parlemen.

Pemilu terakhirnya adalah pada  2016.

Negara ini telah didera kemiskinan, bencana alam, ketidakstabilan politik, dan kekerasan antar-geng selama beberapa dekade.

Sejak akhir Februari, geng-geng kuat di Haiti telah bekerja sama dengan menyerang kantor polisi, penjara, bandara, dan pelabuhan laut untuk menggulingkan Perdana Menteri Haiti Ariel Henry.

Henry sendiri telah mengumumkan pada 11 Maret bahwa ia akan mengundurkan diri untuk memberi jalan bagi apa yang disebut sebagai dewan transisi.

Namun tiga minggu kemudian, dewan tersebut belum juga dibentuk dan dilantik di tengah ketidaksepakatan di antara partai-partai politik dan para pemangku kepentingan lainnya untuk memilih perdana menteri berikutnya dan karena keraguan atas legalitas dewan tersebut.

Dalam sebuah pernyataan pada Senin, kantor Henry mengatakan, dewan tersebut belum dibentuk karena konstitusi Haiti tidak mengijinkan adanya badan semacam itu.

Disebutkan, Henry sedang meminta saran dari CARICOM, badan regional Karibia yang mengawasi proses transisi yang mendesak ini.

Sementara itu, kekerasan antar geng terus berlanjut dan masyarakat mengalami krisis kemanusiaan yang parah dengan kekurangan makanan, obat-obatan dan kebutuhan dasar lainnya.

https://www.kompas.com/global/read/2024/04/02/123310670/baku-tembak-antara-geng-dan-polisi-pecah-lagi-di-haiti-termasuk-di-taman

Terkini Lainnya

Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Global
13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

Global
Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Global
Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Global
Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Internasional
Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Global
Siapa 'Si Lalat' Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Siapa "Si Lalat" Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Internasional
Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Global
2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

Global
AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

Global
Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Global
Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Global
China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

Global
Pemungutan Suara di Paris Bikin Pulau Milik Perancis di Pasifik Mencekam, Mengapa?

Pemungutan Suara di Paris Bikin Pulau Milik Perancis di Pasifik Mencekam, Mengapa?

Internasional
Rangkuman Hari Ke-813 Serangan Rusia ke Ukraina: Xi Jinping dan Putin Buat Kesepakatan | Zelensky Akui Situasi Sulit di Kharkiv 

Rangkuman Hari Ke-813 Serangan Rusia ke Ukraina: Xi Jinping dan Putin Buat Kesepakatan | Zelensky Akui Situasi Sulit di Kharkiv 

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke