Rusia Terus Kepung Avdiivka di Ukraina, Hendak Rebut Pabrik Strategis

Kota industri Avdiivka menjadi simbol perlawanan Ukraina sejak 2014 ketika sempat direbut oleh pasukan pro-Rusia. Letaknya hanya sepuluh kilometer dari kota Donetsk yang dikuasai Rusia.

“(Pasukan Rusia) tidak hanya berusaha merebut pabrik tersebut, mereka juga tidak menyerah mengepung Avdiivka,” kata juru bicara militer Ukraina Oleksandr Shtupun kepada media pemerintah, dikutip dari kantor berita AFP.

Dia menambahkan, pasukan Ukraina berhasil menghalau serangan Rusia di pabrik kimia besar dan fasilitas itu masih di bawah kendali mereka.

Shtupun juga menyebutkan, pasukan Rusia kerap Avdiivka dengan artileri dan jet militer. Serangan pada Kamis (9/11/2023) malam telah menewaskan dua warga sipil.

Ukraina awal pekan ini mengaku siap menghadapi gelombang serangan ketiga dari pasukan Rusia di Avdiivka, yang mulai menyerbu kota itu sekitar satu bulan lalu.

• Ukraina Bersiap Hadapi Gelombang Ketiga Serangan Rusia di Avdiivka
• Ukraina Klaim Masih Pertahankan Avdiivka dan Halau Serangan Rusia
• Putin Sebut Rusia Catatkan Kemajuan di Pusat Industri Avdiivka Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky minggu ini menggambarkan Avdiivka salah satu daerah “terpanas” di garis depan.

Meskipun setiap hari diserang artileri, sekitar 1.500--dari total 30.000 penduduk sebelum perang--masih bertahan.

Sebagian besar tinggal di ruang bawah tanah yang diubah menjadi tempat perlindungan dari bom.

Adapun pasukan Rusia menguasai wilayah di utara, timur, dan selatan Avdiivka.