Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Drone Rusia Serang Fasilitas Biji-bijian di Odessa Ukraina

Gubernur Odessa Oleg Kiper mengatakan di Telegram, ada serangan di kompleks produksi dan pengiriman.

"Lumbung termasuk obyek yang rusak," tambahnya, dikutip dari kantor berita AFP, seraya menyebutkan bahwa tidak ada korban sipil.

Ini merupakan serangan terbaru di Odessa sejak berakhirnya kesepakatan jalur aman ekspor biji-bijian Ukraina dari Laut Hitam.

Pasukan pertahanan udara menghancurkan sembilan drone Shahed buatan Iran dalam serangan itu, kata komando militer Ukraina selatan.

"Musuh menargetkan lumbung dan kompleks produksi serta pengiriman di Danube," katanya.

"Kebakaran terjadi di gudang, api langsung dipadamkan. Petugas pemadam kebakaran melanjutkan pekerjaan mereka."

  • Rusia Jatuhkan 2 Drone Ukraina di Atas Moskwa
  • Rusia Kembali Tangkis Serangan Drone Ukraina di Moskwa
  • Drone Ukraina Serang 3 Wilayah Rusia, Hantam Stasiun Kereta dan Lukai Penduduk

Sejak keluar dari kesepakatan ekspor biji-bijian yang ditengahi PBB, Rusia menyerang Odessa dan Mykolaiv di Ukraina selatan yang merupakan lokasi pelabuhan serta infrastruktur penting bagi pengiriman biji-bijian.

Pekan lalu, kapal kargo sipil pertama dari Ukraina yang berlayar melalui Laut Hitam tiba di Istanbul dengan mengabaikan blokade Rusia.

https://www.kompas.com/global/read/2023/08/23/213000370/drone-rusia-serang-fasilitas-biji-bijian-di-odessa-ukraina

Terkini Lainnya

Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Global
Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Internasional
Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Global
Bagaimana Rencana 'The Day After' Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Bagaimana Rencana "The Day After" Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Internasional
Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Global
Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel...

Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel...

Global
Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Global
Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Internasional
Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Global
Hamas Tewaskan 1.189 Orang, Israel 36.096 Orang

Hamas Tewaskan 1.189 Orang, Israel 36.096 Orang

Global
Taiwan Minta Dukungan Indonesia di Tengah Latihan Militer China

Taiwan Minta Dukungan Indonesia di Tengah Latihan Militer China

Global
Israel Mengelak Serangannya ke Rafah Sebabkan Kebakaran Mematikan

Israel Mengelak Serangannya ke Rafah Sebabkan Kebakaran Mematikan

Global
[POPULER GLOBAL] Serangan Israel Bakar Hidup-hidup Pengungsi | Biden Terkesan Membela

[POPULER GLOBAL] Serangan Israel Bakar Hidup-hidup Pengungsi | Biden Terkesan Membela

Global
Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Global
Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke