Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pemimpin Al Qaeda Ayman Al Zawahiri Tewas Dibunuh AS, Dalang Serangan 9/11

Ayman Al Zawahiri adalah ahli bedah Mesir yang menjadi salah satu teroris paling dicari di dunia. Dia disebut sebagai dalang serangan 11 September 2001 atau 9/11 di AS yang menewaskan hampir 3.000 orang.

Dia kemudian menjadi buron dan mengambil alih kepemimpinan Al Qaeda setelah Osama bin Laden tewas di Pakistan pada 2011. AS mematok harga 25 juta dollar (Rp 371,3 miliar) untuk kepalanya.

The New York Times, Washington Post, dan CNN termasuk kantor berita yang melaporkan identitasnya, dengan mengutip sumber yang tidak disebutkan.

Serangan yang membuat pemimpin Al Qaeda tewas ini adalah yang pertama lintas batas oleh AS terhadap Al Qaeda di Afghanistan sejak pasukan Amerika menarik diri dari negara itu pada 31 Agustus 2021.

Namun, AS tidak menjelaskan di mana operasi yang menewaskan Ayman Al Zawahiri dilakukan.

Pada Sabtu (30/7/2022), Kementerian Dalam Negeri Afghanistan membantah laporan yang beredar di media sosial tentang serangan drone di Kabul.

Kemendagri Afghanistan mengatakan kepada kantor berita AFP, ada roket yang menghantam rumah kosong di ibu kota tetapi tidak menimbulkan korban.

Selanjutnya, pada Selasa (2/8/2022) di Kabul, juru bicara Taliban yakni Zabihullah Mujahid menulis twit bahwa serangan udara dilakukan di sebuah tempat tinggal di daerah Sherpur kota itu.

"Sifat insiden itu tidak terungkap pada awalnya. Badan keamanan dan intelijen Emirat Islam menyelidiki insiden dan menemukan dalam penyelidikan awal mereka bahwa serangan dilakukan oleh drone Amerika," tulis twitnya.

Adapun AFP melaporkan, pemimpin Al Qaeda tewas akan diumumkan Presiden AS Joe Biden dalam pidato pada Senin malam waktu setempat.

https://www.kompas.com/global/read/2022/08/02/064500570/pemimpin-al-qaeda-ayman-al-zawahiri-tewas-dibunuh-as-dalang-serangan-9-11

Terkini Lainnya

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

Global
Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Global
Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Global
Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Global
Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Global
Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Global
Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Global
Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Internasional
Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Internasional
China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

Global
Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Global
Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Global
Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Global
Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Global
Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke