Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gajah Datang ke Pemakaman Wanita yang Diserangnya hingga Tewas dan Terjang Jasadnya Lagi

ODISHA, KOMPAS.com - Seekor gajah datang ke pemakaman wanita yang diserangnya hingga tewas dan menginjak-injak mayatnya lagi, menurut laporan polisi setempat.

Maya Murmu, wanita berusia 70 tahun, diserang oleh gajah liar saat dia berjalan untuk mengambil air di distrik Mayurbhanj, Odisha, menurut laporan outlet berita India The Print.

Gajah tersebut tersesat dari Suaka Margasatwa Dalma, yang terletak sekitar 10 mil dari kota Jamshedpur.

"Setelah gajah menyerang Murmu, wanita itu dilarikan ke rumah sakit. Tetapi dia meninggal karena luka-lukanya," kata Lopamudra Nayak, seorang inspektur di kantor polisi Rasgovindpur kepada The Print.

Kemudian, saat anggota keluarga berkumpul untuk melakukan pemakaman Murmu, gajah liar itu muncul sekali lagi.

Lebih lanjut dilaporkan bahwa gajah tersebut mendekati tumpukan kayu dan meraih jasad wanita 70 tahun itu, kemudian menginjak tubuhnya lagi, dan membuangnya sebelum melarikan diri.

Pemakaman selesai beberapa jam kemudian.

Duncan McNair, seorang pengacara dan pendiri badan amal konservasi Save The Asian Elephants, mengatakan kepada Newsweek bahwa insiden ini adalah pengingat bahwa meskipun makhluk yang lembut, gajah bisa "berbahaya dan mematikan".

Namun, McNair mengatakan insiden ini jarang terjadi jika gajah tidak diprovokasi.

"Gajah yang terancam punah ini bisa sangat berbahaya, terutama jika diprovokasi atau dianiaya," katanya sebagaimana dilansir Newsweek pada Minggu (12/6/2022).

Dia mengatakan bahwa gajah Asia secara khusus menjadi sasaran "penyiksaan dan penusukan", agar mudah digunakan dalam industri pariwisata.

"Gajah umumnya jinak, dan pasif ... mereka tidak terburu-buru menyerang orang yang tidak mengancam keselamatan mereka, atau bayi atau hal semacam itu," katanya.

"(Kejadian ini) mengejutkan karena tidak menunjukkan (adanya) provokasi gajah..."

McNair mengatakan gajah yang kembali dan memegang jasad wanita itu, bisa jadi karena "kemampuan kognitifnya yang luar biasa."

“Mungkin saja (gajah itu) masih berada dekat dengan lokasi pemakaman, dan itu tidak jelas, ia mungkin mengenali jasad wanita itu. Dan mungkin telah melihat atau menciumnya dan mungkin telah mengaitkan wanita itu dengannya beberapa bencana baginya atau kelompoknya. Itu sangat mungkin," katanya.

Konflik Meningkat

Konflik manusia dan gajah sedang meningkat di seluruh dunia, karena hilangnya habitat alami gajah dan memaksa gajah untuk lebih dekat dengan daerah pemukiman.

Perubahan iklim juga membuat hidup lebih sulit bagi gajah.

Saat suhu meningkat, sumber air cenderung mengering. Ini menyebabkan gajah berburu sumber daya baru, dan ini dapat menyebabkan mereka bersentuhan dengan manusia.

Distrik Mayurbhanj di Odisha telah mengalami kekeringan parah dalam beberapa tahun terakhir.

Habitat yang terfragmentasi dapat menyebabkan kejadian "perampokan tanaman". Ketika gajah tersesat ke lahan pertanian untuk mencari makanan dan air, mereka mungkin merusak tanaman pertanian yang sedang dikembangkan saat itu.

Pada Mei, seorang petani India diinjak-injak sampai mati oleh gajah liar. Gajah dan kawanannya diketahui telah mengembara ke lahan pertanian.

Kawanan 11 gajah tersesat ke lapangan dekat sebuah desa di distrik Chittoor Andhra Pradesh pada malam hari, dan pria yang diserang itu sedang menjaga lapangan, menurut The Hindu Times.

Petani itu tewas seketika setelah diinjak-injak, kata outlet berita itu.

Meskipun mereka dikenal sebagai raksasa yang lembut, gajah dapat menyerang manusia ketika mereka merasa rentan, atau jika wilayah mereka terancam.

Menurut World Wildlife Fund (WWF), kejadian seperti ini dapat menyebabkan gajah dianggap sebagai pengganggu.

Dalam satu kasus pada 2001, 60 gajah ditemukan mati—diracuni oleh petani—di beberapa bagian India.

Masih belum jelas mengapa gajah yang menyerang Maya Murmu keluar dari Suaka Margasatwa Dalma.

Cagar alam, yang beroperasi sebagai taman safari, "sangat disukai" oleh gajah Asia karena banyaknya air di dalamnya, "bahkan selama musim panas," menurut Departemen Kehutanan.

Newsweek yang melaporkan berita ini telah menghubungi departemen kehutanan dan polisi setempat untuk memberikan komentar.

https://www.kompas.com/global/read/2022/06/14/203200870/gajah-datang-ke-pemakaman-wanita-yang-diserangnya-hingga-tewas-dan

Terkini Lainnya

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke