Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rangkuman Hari Kelima Serangan Rusia ke Ukraina, Invasi Melambat, Permukiman Kiev Akan Diserang

Pasukan pertahanan Ukraina mengeklaim serangan Rusia melambat tetapi masih mengarah ke Kiev, sedangkan kubu Moskwa melaporkan kemajuan di selatan negara tetangganya itu.

Berikut adalah rangkuman situasi di lapangan pada hari kelima Rusia invasi Ukraina, yang dihimpun kantor berita AFP dari sumber pertahanan, intel Barat, dan organisasi internasional.

Situasi militer

- Ukraina mengatakan, pasukan Rusia mengurangi kecepatan serangan mereka tetapi terus mengejar tujuan utama yaitu merebut ibu kota Kiev.

- Rusia menghancurkan Antonov-225, pesawat terbesar di dunia milik Ukraina.

- Pertempuran laut berkecamuk di sekitar pelabuhan Laut Hitam Odessa, kata Ukraina, serta di dekat Ochakiv dan Chornomorsk.

- Ukraina mengatakan, Rusia masih berusaha mendaratkan angkatan lautnya di Mariupol, tepi selatan Laut Azov.

- Rusia mengeklaim superioritas udara di Ukraina.

- Ukraina berkata, Rusia meluncurkan enam hingga 30 serangan rudal pada Minggu (27/2/2022) dan empat serangan udara, sebagian besar dari wilayah Belarus.

- Ukraina menyebut Rusia menembakkan 180 rudal balistik mobile tipe Iskander sejak awal serangan.

- Tentara Ukraina menangkis beberapa serangan di Kyiv.

- Ukraina mengatakan, tiga rudal Rusia menargetkan Kiev dan salah satunya berhasil dicegat.

- Rusia akan menyerang permukiman Kiev dan mempersilakan warga sipil Ukraina pergi dengan bebas.

- Rusia mengepung kota Kherson dan Berdyansk dekat Crimea.

- Ukraina menegaskan Berdyansk diduduki oleh tentara Rusia.

- Ukraina mengeklaim 4.300 tentara Rusia tewas atau terluka.

- Presiden Ukraina mendesak pasukan Rusia meletakkan senjata mereka.

- Tempat pembuatan bir di Lviv, Ukraina barat, mengalihkan produksi dari bir ke bom Molotov.

Situasi sipil/kemanusiaan

- Ukraina melaporkan 352 kematian warga sipil sejak awal invasi Rusia, termasuk 14 anak-anak.

- PBB menyebutkan korban sipil 102, termasuk tujuh anak-anak.

- Rusia menuding Ukraina menggunakan warga sipil sebagai tameng manusia.

- Lebih dari 500.000 orang mengungsi akibat perang Rusia vs Ukraina, kata PBB.

https://www.kompas.com/global/read/2022/03/01/060200870/rangkuman-hari-kelima-serangan-rusia-ke-ukraina-invasi-melambat

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Global
Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Global
Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke