Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Laporan Indeks Demokrasi EIU 2021: China Tetap di Posisi Bawah, Indonesia Alami Peningkatan

LONDON, KOMPAS.com - Rilis terbaru Economist Intelligence Unit (EIU) menyebut bahwa Taiwan dan Indonesia naik ke posisi tertinggi baru dalam Indeks Demokrasi EIU 2021.

Di sisi lain, skor indeks rata-rata Asia turun tajam pada tahun 2021 menyusul kondisi di Myanmar dan Afghanistan. Keduan negara ini bergabung dengan Korea Utara di peringkat terbawah.

Taiwan memang melanjutkan posisinya dalam peringkat Indeks Demokrasi, naik ke posisi ke-8 secara global dari posisi ke-11 pada tahun 2020. Taiwan mengkonsolidasikan posisinya sebagai negara dengan “demokrasi penuh”.

Sementara Indonesia mencatat peningkatan terbesar kedua secara global (setelah Zambia) dalam total skor indeksnya.

Melonjak 12 peringkat ke peringkat 52 dari peringkat 64 pada tahun 2020, setelah beberapa tahun mengalami kemerosotan demokrasi.

Selanjutnya, dalam bagian khusus yang membahas rezim pemerintahan China, disebut bahwa China belum menjadi lebih demokratis.

Ini meskipun negara tersebut memiliki keberhasilan ekonomi yang luar biasa dalam beberapa dekade terakhir.

"Tantangan China" yang jadi judul laporan Indeks Demokrasi terbaru EIU, melihat secara mendalam klaim para pemimpin China bahwa model pemerintahan mereka lebih unggul dari AS dan negara Barat lainnya yang menganut demokrasi.

China disebut telah mengacaukan harapan banyak analis dan pemerintah Barat yang percaya bahwa mereka akan menjadi lebih demokratis mengingat keberhasilan ekonomi yang luar biasa dalam beberapa dekade terakhir.

Namun, China semakin menjadi kurang bebas. China diklasifikasikan sebagai “rezim otoriter” dalam Indeks Demokrasi.

"Negeri Tirai Bambu" itu memiliki skor total 2,21 (pada skala 0 sampai 10), turun dari 2,97 pada tahun 2006 ketika indeks dimulai, dan duduk di posisi 148 (dari 167), dekat dengan bagian bawah peringkat global.

Negara ini memiliki skor 0,00 untuk proses pemilu dan pluralisme. China juga menghindari demokrasi elektoral, tidak memiliki pemilihan umum yang bebas, hak pilih universal, atau sistem multipartai.

China juga memiliki skor 0,88 untuk kebebasan sipil, tidak ada media cetak, siaran atau media sosial gratis, tidak ada kebebasan berekspresi dan ada batasan di internet.

Tidak ada pula serikat pekerja bebas, tidak ada peradilan yang independen dan tidak ada persamaan yang nyata di depan hukum. Negara tidak mempraktekkan toleransi beragama dan secara rutin menggunakan penyiksaan.

https://www.kompas.com/global/read/2022/02/10/111500970/laporan-indeks-demokrasi-eiu-2021--china-tetap-di-posisi-bawah-indonesia

Terkini Lainnya

Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Global
Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Global
[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

Global
China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan 'Satu China'

China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan "Satu China"

Global
Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Global
Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Global
Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Global
ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

Global
Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Global
Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Global
Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Global
Penikaman di SD China, 2 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka

Penikaman di SD China, 2 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka

Global
Apa Tujuan Asli Putin Menginvasi Ukraina?

Apa Tujuan Asli Putin Menginvasi Ukraina?

Internasional
Hamas: Ebrahim Raisi, Sosok Terhormat Pendukung Palestina

Hamas: Ebrahim Raisi, Sosok Terhormat Pendukung Palestina

Global
ISIS Serang Wisatawan Asing di Afghanistan, Sektor Pariwisata Terguncang

ISIS Serang Wisatawan Asing di Afghanistan, Sektor Pariwisata Terguncang

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke