Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

AS Keluarkan Peringatan Covid-19: Jangan Bepergian ke Jerman dan Denmark

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) dan Kementerian Luar Negeri AS pada Senin (22/11/2021) keluarkan larangan bepergian ke Jerman dan Denmark karena meningkatnya jumlah kasus Covid-19 di negara-negara tersebut.

CDC meningkatkan peringatan larangan perjalanannya ke "Tingkat Empat: Sangat Tinggi" untuk kedua negara Eropa tersebut, seperti yang dilansir dari USNews pada Senin (22/11/2021).

CDC memberi tahu orang Amerika bahwa mereka harus mengindahkan larangan perjalanan ke Jerman dan Denmark.

Kementerian Luar Negeri AS mengeluarkan nasihat paralel serupa "Jangan Bepergian" ke Jerman dan Denmark.

CDC saat ini mencantumkan sekitar 75 destinasi di seluruh dunia di Level Empat sebagai larangan perjalanan, dengan banyak negara Eropa masuk dalam daftar termasuk Austria, Inggris, Belgia, Yunani, Norwegia, Swiss, Rumania, Irlandia, dan Republik Ceko.

Kanselir Jerman Angela Merkel mengatakan kepada para pemimpin partai konservatifnya bahwa langkah-langkah yang diambil untuk menghentikan penyebaran Covid-19 itu tidak cukup.

Menurut Merkel tindakan yang lebih kuat perlu diambil untuk menyelamatkan negara dengan ekonomi terbesar Eropa tersebut, seperti yang dilaporkan Reuters pada Senin (22/11/2021).

Jumlah kasus Covid-19 di Jerman telah melonjak, terutama di antara orang tua yang dua suntikan pertama vaksi pada awal 2021, dan di antara anak-anak yang tidak memenuhi syarat untuk diinokulasi.

Awal November, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan negara-negara Eropa harus bekerja lebih keras untuk mencegah penyebaran Covid-19 lebih lanjut ketika kematian dan kasus baru melonjak.

Tingkat penularan saat ini di 53 negara Eropa menjadi "keprihatinan besar" dan kasus-kasus baru mendekati tingkat rekor, diperburuk oleh varian virus Delta yang lebih menular, kata Hans Kluge dari WHO memperingatkan.

"Kita harus mengubah taktik kita, dari bereaksi terhadap lonjakan Covid-19, menjadi mencegahnya terjadi sejak awal," ujar Kluge.

Jerman telah memutuskan untuk membatasi sebagian besar kehidupan publik di wilayah di mana rumah sakit dipenuhi pasien Covid-19.

Negara tetangga Austria pada Senin (22/11/2021) memberlakukan lockdown penuh setelah mengumumkan beberapa aturan pembatasan baru terhadap Covid-19 pada pekan lalu.

Penjabat Menteri Kesehatan Jerman Jens Spahn memperingatkan pada Jumat (19/11/2021) bahwa Jerman dapat mengikuti aturan lockdown lagi yang diberlakukan di Austria.

CDC secara terpisah menurunkan imbauan larangan perjalanan Covid-19 dari Level Empat ke "Level Tiga: Rendah" untuk Israel, Aruba, Kepulauan Virgin AS, Curacao, dan Guadeloupe.

https://www.kompas.com/global/read/2021/11/23/085256670/as-keluarkan-peringatan-covid-19-jangan-bepergian-ke-jerman-dan-denmark

Terkini Lainnya

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

Global
Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Global
Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Global
Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Global
Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Global
Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Global
Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Global
Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Internasional
Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Internasional
China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

Global
Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Global
Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Global
Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Global
Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Global
Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke