Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Paus Fransiskus Sukses Jalani Operasi Usus

Juru bicara kepausan Matteo Bruni menerangkan, Paus berusia 84 tahun itu dirawat di rumah sakit Roma, Italia.

Menurut Bruni, Paus asal Argentina itu merespons pengobatan dengan baik setelah sebelumnya mendapatkan bius total.

Sejak menjabat pada 2013, ini adalah kali pertama Paus Fransiskus harus menerima perawatan di rumah sakit.

Sebelum dirawat, pada Minggu (4/7/2021) Paus menyapa ribuan umat yang menyambutnya di Lapangan Santo Petrus.

Kemudian dia dibawa ke Rumah Sakit Universitas Gemelli karena mengalami stenosis divertikular simtomatik pada usus besar.

Divertikular adalah kondisi yang melibatkan tonjolan di dinding usus besar, yang menyebabkan penyempitan.

Dilansir BBC Senin (5/7/2021), gejalanya termasuk kembung, sakit perut berulang kali, dan kebiasaan buang air besar berubah.

Vatikan tidak memberikan detil mengenai operasinya, maupun berapa lama Sri Paus bakal dirawat di rumah sakit.

Lahir pada 1936 di Buenos Aires, Paus Fransiskus kehilangan paru-paru kanannya saat berusia 21 tahun.

Dia juga menderita masalah pinggul dan linu, yang menyebabkan rasa sakit menjalar dari punggung bawah ke kaki.

Pada 2014, dia dilaporkan terpaksa membatalkan sejumlah agenda karena mengalami masalah di perutnya.

https://www.kompas.com/global/read/2021/07/05/073148670/paus-fransiskus-sukses-jalani-operasi-usus

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke