Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rencana Film Tragedi Serangan di Masjid Selandia Baru Tuai Kritik

WELLINGTON, KOMPAS.com - Tragedi penyerangan jemaah Muslim di masjid Christchurch, Selandia Baru oleh pria bersenjata direncanakan akan difilmnya, tetapi menuai sejumlah kritik.

Media Hollywood, Deadline melaporkan bahwa aktris Australia Rose Byrne akan berperan sebagai Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern dalam film "They Are Us", yang sedang dibeli oleh FilmNation Entertainment yang berbasis di New York.

Film itu akan berlatar belakang hari-hari setelah tragedi penyerangan jemaah Muslim terjadi pada 2019, di mana 51 orang dibunuh di 2 masjid Christchurch, seperti yang dilansir dari Channel News Asia pada Jumat (11/6/2021).

Media Deadline mengatakan bahwa film akan mengikuti respons Ardern terhadap serangan itu dan bagaimana masyarakat bersatu di belakang pesan kasih sayang dan persatuannya.

Film juga mengilustrasikan kesuksesan Ardern memerintahkan larangan peredaran senjata semi-otomatis yang paling mematikan.

Judul film "They Are Us" adalah kata-kata yang diucapkan Ardern dalam pidatonya segera setelah tragedi penyerangan di masjid Christchurch terjadi. Pada saat itu, Ardern dipuji di seluruh dunia atas tanggapannya.

Namun, banyak masyarakat Selandia Baru yang mengkhawatirkan rencana film itu.

Aya Al-Umari, yang kakak laki-lakinya, Hussei, terbunuh dalam serangan itu menuliskan di Twitter dengan sederhana, "Tidak".

Abdigani Ali, juru bicara untuk Asosiasi Muslim Canterbury mengatakan bahwa komunitas mengenal cerita serangan itu.

"Kami ingin memastikan bahwa film itu dilakukan dalam masalah yang sesuai, otentik, dan peka," ujar Abdigani.

Tina Ngata, seorang penulis dan advokat lebih blak-blakan mengatakan di Twitter bahwa umat Islam seharusnya tidak menjadi latar belakang film tentang "kekuatan wanita kulit putih. Ayolah".

Kantor Ardern mengatakan dalam sebuah pernyataan singkat bahwa perdana menteri dan pemerintahnya tidak terlibat dalam film tersebut.

Deadline melaporkan bahwa warga Selandia Baru Andrew Niccol akan menulis naskah dan mengarahkan proyek film tersebut.

Naskah film dikatakan dikembangkan melalui konsultasi dengan beberapa anggota masjid yang terkena dampak tragedi penyerangan di masjid Christchurch.

Niccol mengatakan bahwa film itu tidak tentang serangan, tetapi lebih pada responsnya.

"Film membahas soal kemanusiaan kita bersama, itulah sebabnya saya pikir itu akan berpikir itu akan berbicara kepada masyarakat di seluruh dunia," ujar Niccol kepada Deadline.

"Ini adalah contoh bagaimana kita harus merespons ketika ada serangan terhadap sesama manusia," imbuhnya.

Aktris Byrne dan FilmNation tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Laporan Deadline itu mengatakan proyek itu akan difilmkan di Selandia Baru, tetapi tidak mengatakan kapan.

Niccol dikenal karena menulis dan mengarahkan Gattaca dan menulis The Terminal dan The Truman Show, di mana ia dinominasikan untuk Oscar.

Byrne dikenal karena perannya dalam Spy dan Bridesmaids.

https://www.kompas.com/global/read/2021/06/12/081820470/rencana-film-tragedi-serangan-di-masjid-selandia-baru-tuai-kritik

Terkini Lainnya

Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Internasional
Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Global
Bagaimana Rencana 'The Day After' Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Bagaimana Rencana "The Day After" Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Internasional
Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Global
Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel...

Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel...

Global
Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Global
Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Internasional
Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Global
Hamas Tewaskan 1.189 Orang, Israel 36.096 Orang

Hamas Tewaskan 1.189 Orang, Israel 36.096 Orang

Global
Taiwan Minta Dukungan Indonesia di Tengah Latihan Militer China

Taiwan Minta Dukungan Indonesia di Tengah Latihan Militer China

Global
Israel Mengelak Serangannya ke Rafah Sebabkan Kebakaran Mematikan

Israel Mengelak Serangannya ke Rafah Sebabkan Kebakaran Mematikan

Global
[POPULER GLOBAL] Serangan Israel Bakar Hidup-hidup Pengungsi | Biden Terkesan Membela

[POPULER GLOBAL] Serangan Israel Bakar Hidup-hidup Pengungsi | Biden Terkesan Membela

Global
Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Global
Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Global
Di Tengah Kecaman Global, Tank-tank Israel Diam-diam Telah Capai Pusat Kota Rafah

Di Tengah Kecaman Global, Tank-tank Israel Diam-diam Telah Capai Pusat Kota Rafah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke