Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sengaja Batuk-batuk di Kantor dan Sebabkan 22 Orang Terinfeksi Covid-19, Pria Spanyol Diproses Hukum

Ketika itu terang-terangan pria tersebut berkata: "Saya akan memberi Anda semua virus corona."

Kemudian dia batuk-batuk di hadapan rekan-rekan kerjanya. Perilakunya diduga menjadi penyebab 22 orang dari kantornya terinfeksi Covid-19.

Melansir AP pada Minggu (25/4/2021), Polisi Spanyol mengatakan penyelidikan dimulai, setelah wabah Covid-19 merebak di perusahaan tempat pria berusia 40 tahun itu bekerja di pulau Mallorca di Mediterania.

Beberapa hari sebelum wabah, pria itu menunjukkan gejala Covid-19.

“Tetapi dia menolak saran rekan-rekannya untuk pulang dan mengisolasi diri,” kata polisi dalam sebuah pernyataan.

Setelah bekerja, dan tidak menunjukkan peningkatan kondisi kesehatan, dia menjalani tes PCR sebelum mengunjungi gym dan kembali bekerja keesokan harinya.

Meski atasannya menyuruhnya pulang setelah diduga menunjukkan suhu 40 derajat Celcius, pria itu menolak.

Dia berjalan di sekitar tempat kerjanya, menurunkan masker wajahnya dan batuk pada orang-orang, berkata "Saya akan menulari kalian semua dengan virus corona," menurut polisi.

Pada akhirnya, tes PCR-nya kembali positif.

Rekan-rekannya kemudian diuji, dan ditemukan ada lima orang yang menunjukkan hasil positif.

Mereka pada gilirannya menginfeksi anggota keluarga, termasuk tiga bayi, kata polisi.

Di gym yang dikunjungi pria itu, tiga orang dinyatakan positif dan juga anggota keluarga yang terinfeksi.

“Tak satu pun dari mereka yang terinfeksi membutuhkan rawat inap,” kata polisi.

Seorang hakim mendakwa pria itu, yang tidak diidentifikasi oleh polisi, dan membebaskannya pada Sabtu malam untuk menunggu persidangan, kantor berita Spanyol Europa Press melaporkan.

https://www.kompas.com/global/read/2021/04/26/062911770/sengaja-batuk-batuk-di-kantor-dan-sebabkan-22-orang-terinfeksi-covid-19

Terkini Lainnya

Punggung Basah, Kepala Pusing: Pelajar Filipina Menderita Akibat Panas Ekstrem

Punggung Basah, Kepala Pusing: Pelajar Filipina Menderita Akibat Panas Ekstrem

Global
Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Global
Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Global
Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Global
Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Global
30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

Internasional
Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Global
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

Global
Bangladesh Liburkan 33 Murid dan Mahasiswa karena Cuaca Panas

Bangladesh Liburkan 33 Murid dan Mahasiswa karena Cuaca Panas

Global
Dilema Sepak Bola Hong Kong, dari Lagu Kebangsaan hingga Hubungan dengan China

Dilema Sepak Bola Hong Kong, dari Lagu Kebangsaan hingga Hubungan dengan China

Global
Panglima Ukraina: Situasi Garis Depan Memburuk, Rusia Unggul Personel dan Senjata

Panglima Ukraina: Situasi Garis Depan Memburuk, Rusia Unggul Personel dan Senjata

Global
Jam Tangan Penumpang Terkaya Titanic Laku Dilelang Rp 23,75 Miliar

Jam Tangan Penumpang Terkaya Titanic Laku Dilelang Rp 23,75 Miliar

Global
Rusia Masuk Jauh ke Garis Pertahanan Ukraina, Rebut Desa Lain Dekat Avdiivka

Rusia Masuk Jauh ke Garis Pertahanan Ukraina, Rebut Desa Lain Dekat Avdiivka

Global
Filipina Tutup Sekolah 2 Hari karena Cuaca Panas Ekstrem

Filipina Tutup Sekolah 2 Hari karena Cuaca Panas Ekstrem

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke