Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penembakan Massal Colorado Tewaskan 10 Orang, Ini Identitas Polisi yang Meninggal

COLORADO, KOMPAS.com – Petugas polisi "heroik" yang ditembak mati dalam penembakan massal di Colorado, Amerika Serikat (AS), memiliki tujuh anak.

Polisi bernama Eric Talley (51) tersebut tewas setelah seorang pria bersenjata melepaskan tembakan di sebuah supermarket di Boulder, Colorado, pada Senin (22/3/2021).

Departemen Kepolisian Boulder mengidentifikasi petugas yang terbunuh itu sebagai salah satu anggotanya.

Melansir Mirror, total korban tewas dalam penembakan massal tersebut berjumlah 10 orang, termasuk Eric.

Kepala Departemen Kepolisian Boulder Maris Herold mengatakan, Eric adalah salah satu orang pertama yang menanggapi panggilan 911 dan berhadapan dengan tersangka.

"Saya berterima kasih kepada petugas polisi yang menanggapi (insiden penembakan massal) dan saya sangat menyesal atas meninggalnya Petugas (Eric) Talley," kata Herold.

Sementara itu, Departemen Kepolisian Boulder mengeluarkan pernyataan yang menyebut bahwa jasa dan pelayanan yang diberikan Eric tidak akan terlupakan.

Eric, ayah dari tujuh anak, telah berdinas di Departemen Kepolisian Boulder sejak 2010.

Ayahnya, Homer Talley, memberikan pernyataan kepada ABC News setelah kematian putranya.

"Dia melaksanakan pekerjaannya sebagai petugas polisi dengan sangat serius. Dia punya tujuh anak. Yang termuda berusia 7 tahun,” kata Homer.

Homer menambahkan, anaknya merupakan seorang family man dan sangat mencintai keluarganya melebihi apa pun.

Dalam sebuah adegan pedih, petugas polisi lain memberikan penghormatan terakhir ketika ambulans hendak membawa jenazah Eric ke rumah duka pada Senin malam waktu setempat.


Sejumlah petugas polisi dan anggota masyarakat berdiri di pinggir jalan dan memberi hormat ketika ambulans yang membawa jenazah Eric lewat hanya beberapa jam setelah penembakan.

Anggota Senat AS Michael Bennet juga memberikan penghormatan melalui media sosial atas kepergian Eric.

"Hati saya tertuju kepada keluarga korban di Colorado, termasuk seorang petugas kepolisian Boulder, yang hidupnya diambil oleh tindakan yang tidak masuk akal,” kata Bennet.

"Saya sangat berterima kasih atas respons cepat dari penegak hukum dan penanggap pertama,” imbuh Bennet.

Seorang tersangka telah ditangkap sehubungan atas pembantaian yang dianggap sebagai salah satu penembakan massal paing mematikan dalam beberapa tahun terakhir.

https://www.kompas.com/global/read/2021/03/24/054430070/penembakan-massal-colorado-tewaskan-10-orang-ini-identitas-polisi-yang

Terkini Lainnya

Respons Cepat Emirates Airlines Tangani Kekhawatiran Penumpang Anak Tuai Pujian

Respons Cepat Emirates Airlines Tangani Kekhawatiran Penumpang Anak Tuai Pujian

Global
Anak Mahathir Bantah Diselidiki terkait Korupsi di Malaysia

Anak Mahathir Bantah Diselidiki terkait Korupsi di Malaysia

Global
Dramatis, Pilot Melamar Pramugari dalam Penerbangan Polandia

Dramatis, Pilot Melamar Pramugari dalam Penerbangan Polandia

Global
Menhan Rusia Ingin Negara Sekutunya di Asia Tingkatkan Latihan Militer

Menhan Rusia Ingin Negara Sekutunya di Asia Tingkatkan Latihan Militer

Global
Korea Utara Tuduh AS Politisasi Masalah HAM

Korea Utara Tuduh AS Politisasi Masalah HAM

Global
Rangkuman Hari Ke-794 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Latvia Diminta Siapkan Tempat Berlindung | IOC Bicara Rusia dan Israel

Rangkuman Hari Ke-794 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Latvia Diminta Siapkan Tempat Berlindung | IOC Bicara Rusia dan Israel

Global
 Hubungan Sesama Jenis di Irak Dapat Dihukum 15 Tahun Penjara

Hubungan Sesama Jenis di Irak Dapat Dihukum 15 Tahun Penjara

Global
Video Detik-detik Sopir Mobil Gagalkan Penjabretan di Pinggir Jalan, Pepet Motor Pelaku

Video Detik-detik Sopir Mobil Gagalkan Penjabretan di Pinggir Jalan, Pepet Motor Pelaku

Global
Afrika Selatan Peringati 30 Tahun Apartheid, Kemiskinan Masih Jadi Isu Utama

Afrika Selatan Peringati 30 Tahun Apartheid, Kemiskinan Masih Jadi Isu Utama

Global
Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Global
[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit 'Otak Cinta'

[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit "Otak Cinta"

Global
Hamas Rilis Video 2 Sandera yang Desak Pemerintah Israel Capai Kesepakatan

Hamas Rilis Video 2 Sandera yang Desak Pemerintah Israel Capai Kesepakatan

Global
Hezbollah Tembakkan Peluru Kendali ke Israel

Hezbollah Tembakkan Peluru Kendali ke Israel

Global
Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke