Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ledakan Besar di Pelabuhan Afganistan, 100 Kapal Tanker Hangus

Api besar melalap pelabuhan Islam Qala yang berlokasi 120 kilometer dari kota Herat, ibu kota provinsi Herat.

Pelabuhan itu adalah jalur perdagangan terbesar antara Afganistan dengan Iran. Kebakaran menyebabkan kerugian jutaan dollar, kata para pejabat terkait.

"Kami diberitahu bahwa 100 atau 200 kapal tanker hancur, tetapi jumlahnya mungkin lebih banyak."

"Kami butuh lebih banyak waktu untuk mengetahui tingkat kerusakaannya," ujar Jailani Farhad juru bicara gubernur provinsi Herat setelah mendatangi lokasi kebakaran.

Sekitar 20 orang yang terluka dalam kebakaran itu telah dibawa ke rumah sakit, tambahnya.

Video-video yang beredar di media sosial memperlihatkan kobaran api menjulang tinggi, dan asap hitam mengepul di udara.

Kementerian Keuangan Afganistan mengatakan, laporan awal api bermula dari sebuah kapal tanker lalu menyebar dengan cepat, menyebabkan kerugian finansial yang besar termasuk bahan bakar, kapal, dan fasilitas bea cukai.

Delegasi dari kota Kabul sudah diutus untuk menyelidiki kebakaran tersebut, tambah keterangan kementerian dikutip Kompas.com dari AFP.

Younus Qazi Qada kepala Kamar Dagang Herat pada Sabtu mengatakan, perkiraan awal kerugian mencapai jutaan dollar AS (belasan miliar rupiah).

Listrik di sebagian besar wilayah Herat padam pada Minggu (14/2/2021).

Islam Qala adalah salah satu pelabuhan utama di Afganistan, tempat sebagian besar perdagangan resmi dengan Iran dilakukan.

Afganistan mendapat keringanan dari Amerika Serikat (AS) untuk mengimpor minyak dan gas dari Iran, meski ada sanksi dari Washington.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Saeed Khatibzadeh mengatakan, perbatasan dibuka untuk truk, mobil, dan orang-orang yang menyelamatkan diri dari kebakaran ke Iran.

Otoritas Afganistan juga meminta bantuan Iran, karena tidak memiliki sumber daya memadai guna memadamkan kobaran api sendirian.

Farhad melanjutkan, pemadam kebakaran dari kedua negara sudah berada di lokasi untuk memadamkan api-api kecil yang masih tersisa.

Ia juga mengatakan, Taliban sempat menyerang sebuah pos keamanan di dekatnya tak lama setelah kebakaran terjadi.

Pasukan keamanan telah dikerahkan di sekitar pelabuhan untuk mencegah penjarahan.

https://www.kompas.com/global/read/2021/02/14/142119970/ledakan-besar-di-pelabuhan-afganistan-100-kapal-tanker-hangus

Terkini Lainnya

Hampir 100 Truk Bantuan Masuk Gaza lewat Dermaga AS

Hampir 100 Truk Bantuan Masuk Gaza lewat Dermaga AS

Global
Presiden Perancis dan Para Menteri Arab Bahas Pendirian Negara Palestina

Presiden Perancis dan Para Menteri Arab Bahas Pendirian Negara Palestina

Global
Usai Keputusan ICJ, Warga Palestina Ingin Tindakan, Bukan Kata-kata

Usai Keputusan ICJ, Warga Palestina Ingin Tindakan, Bukan Kata-kata

Global
[POPULER GLOBAL] Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah | Cerita Ayah Tak Mampu Beli iPhone bagi Putrinya

[POPULER GLOBAL] Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah | Cerita Ayah Tak Mampu Beli iPhone bagi Putrinya

Global
ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

Global
Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Global
Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Global
Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Global
Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Global
Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Global
Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Global
Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Internasional
Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Internasional
China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

Global
Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke