Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Langgar Aturan Covid-19, Ratusan Orang yang Mengantre untuk Pesta Seks Dibubarkan

Tiga penyelenggara pesta tak senonoh itu sudah mendapatkan peringatan bakal didenda besar, karena acara mereka tidak mempunyai izin.

Operasi itu sendiri diketahui pada Rabu (14/10/2020), setelah pesta seks itu dilakukan di lantai lima studio di kawasan San Blas.

Dilaporkan Daily Mirror Sabtu (17/10/2020), polisi membubarkan acara itu karena dianggap "kejahatan terhadap kesehatan masyarakat".

Puluhan pria disebut mengantre di depan studio itu, di mana mereka mendapat kesempatan untuk memuaskan mereka secara gratis.

Karena itu, para peserta pria dilaporkan mengantre di luar gedung, dengan harapan mereka bisa mendapat kesempatan dalam acara itu.

Pembubaran itu terjadi setelah Madrid, kota tetangga San Blas, berada dalam lockdown mini karena kasus Covid-19 yang meningkat.

Terdapat aturan mengenai pelarangan mengenai kegiatan publik, atau pun tidak diperbolehkan keluar dan masuk kota kecuali alasan kemanusiaan.

Saat Spanyol pertama kali menerapkan karantina wilayah pada Maret, delapan orang ditangkap karena melanggar protokol kesehatan saat menggelar pesta seks.

Kegiatan tersebut berhasil terbongkar setelah salah satu polisi melakukan penyamaran, dan dikira sebagai peserta oleh panitia.

Selain terungkap bahwa apartemen tempat pesta itu digelar disewa selama sepekan, petugas juga menenukan ekstasi dan kokaine.

Media "Negeri Matador" melaporkan, pada saat aparat menggerebek, ada 20 orang yang bersiap untuk melakukan hubungan seks.

Pesta seks itu sendiri terungkap setelah ada peserta yang membocorkannya ke polisi.

https://www.kompas.com/global/read/2020/10/18/194722870/langgar-aturan-covid-19-ratusan-orang-yang-mengantre-untuk-pesta-seks

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke