Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kasus Harian Covid-19 Singapura Sentuh Angka Terendah dalam 5 Bulan

SINGAPURA, KOMPAS.com – Kabar baik datang dari Singapura. Kasus harian Covid-19 di negeri “Singa”menyentuh angka terendah dalam 5 bulan terakhir.

Data terbaru yang diberitakan Kementerian Kesehatan Singapura (MOH), Selasa malam (25/8/2020) melaporkan 31 kasus baru. Angka ini terendah sejak 23 kasus pada 22 Maret.

Dari 31 kasus, 1 kasus adalah kasus impor sedangkan sisanya 30 adalah kasus dari asrama pekerja asing.

Untuk kelima kalinya sejak 14 Agustus tidak tercatat kasus komunal. Kasus infeksi komunal hanya dihitung dari kasus di masyarakat Singapura, tanpa memasukkan kasus di asrama pekerja asing.

MOH juga menyebutkan tidak ada klaster virus corona baru.

Meredanya Covid-19 di Singapura

Kurva virus corona di Singapura terus mengalami penurunan sejak fase 2 memasuki new normal (tatanan hidup baru) sejak 19 Juni.

Rataan angka kasus komunal stabil pada 2 kasus dalam 2 pekan terakhir.

Total kasus Covid-19 Singapura saat ini adalah 56.435. 97,1 persen dari kasus ini atau sebanyak 54.801 pasien telah pulih total.

Hanya 78 pasien atau 0,14 persen yang masih dirawat di rumah sakit. Tidak ada pasien yang menjalani perawatan intensif di ruang ICU.

1.514 pasien atau 2,68 persen menjalani isolasi atau penyembuhan mandiri di sejumlah fasilitas pemulihan.

Angka kematian tetap salah satu yang terendah di dunia yaitu 27 pasien atau 0,05 persen.

Untuk Warga Negara Indonesia (WNI) di Singapura, 57 terinfeksi virus dari kota Wuhan, China itu. 47 telah sembuh, 8 stabil dalam pemulihan, dan 2 meninggal dunia.

Roda perekonomian Singapura hampir pulih total. Aktivitas bisnis dan perdagangan mulai beranjak dari hilangnya pendapatan, ketika lockdown parsial diterapkan dari 7 April hingga 1 Juni.

Pemerintah Singapura pekan lalu di tengah resesi ekonomi yang melanda, memutuskan memperpanjang subsidi gaji untuk para pelaku usaha hingga Maret 2021 mendatang.

Hanya segelintir usaha yang masih dilarang beroperasi seperti kelab malam, bar, dan pusat karaoke. Bisnis ini dinilai masih terlalu riskan karena potensi keramaian yang dapat ditimbulkan.

Pemerintah meminta pemilik usaha dunia hiburan untuk mempertimbangkan mengubah model bisnis mereka.

Sejumlah kelab malam seperti Zouk Singapura telah mengubah fungsi mereka menjadi restoran dan lounge.

https://www.kompas.com/global/read/2020/08/26/135311070/kasus-harian-covid-19-singapura-sentuh-angka-terendah-dalam-5-bulan

Terkini Lainnya

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

Global
Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Global
Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Global
Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Global
Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Global
Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Global
Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Global
Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Internasional
Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Internasional
China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

Global
Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Global
Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Wanita Ini Kencan 6 Kali Seminggu agar Tak Beli Bahan Makanan, Hemat Rp 250 Juta

Global
Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Penikaman di China oleh Seorang Pria, 8 Orang Tewas

Global
Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Imbas Perang di Gaza, Otoritas Palestina Berisiko Alami Keruntuhan Keuangan

Global
Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Hari Ini, Mahkamah Internasional Bakal Putuskan Upaya Gencatan Senjata di Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke