Diskusi tersebut terjadi saat Jabbar berkunjung ke Beirut pada Jumat (3/7/2020) dan melangsungkan pertemuan dengan Diab beserta jajaran menteri Lebanon.
Dalam konferensi pers setelah pertemuan itu, Diab mengumumkan kemungkinan kesepakatan perdagangan dengan Irak.
"Kesepakatan berupa ekspor minyak Iran ke Lebanon," ujar Diab sebagaimana dilansir dari Middle East Monitor, Sabtu (4/7/2020).
Diskusi tersebut juga membahas terkait izin perusahaan Lebanon di Irak agar melanjutkan kerja mereka.
Menteri Energi dan Air Lebanon, Raymond Ghajar, mengungkapkan Baghdad tampaknya terbuka untuk membarter minyak dengan produk makanan Lebanon.
Sementara itu, Jabbar menyatakan negaranya sepakat menukar minyaknya dengan makanan dari Lebanon.
Dia menambahkan industri makanan Lebanon sangat populer di Irak.
"Ini merupakan peluang yang bagus bagi Lebanon untuk meningkatkan produksi (makanannya) dan mengekspornya," kata Jabbar.
Jabbar juga mengonfirmasi kemungkinan mereka mengizinkan lagi perusahaan agrikultur Lebanon beroperasi kembali di Irak.
Selain itu, Lebanon juga akan mengizinkan warga Irak untuk mendaftar di universitas-universitas Lebanon.
Jabbar menggarisbawahi Irak akan kembali mengekspor minyaknya ke Lebanon.
https://www.kompas.com/global/read/2020/07/04/195207570/irak-akan-tukar-minyak-dengan-makanan-dari-lebanon