Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER GLOBAL] Trump Tanggapi Pernyataan Soal Raja Trump | Bayi Umur 11 Minggu Positif Corona

KOMPAS.com - Saling sindir antara Presiden AS, Donald Trump, dengan Gubernur New York, Andrew Cuomo terus berlanjut.

Klaim otoritas Trump seputar rencana pembukaan perekonomian AS sesegera mungkin pada awal Mei.

Trump menghendaki semua pemimpin negara bagian AS untuk mengikuti instruksinya, Gubernur New York memilih untuk menentangnya, dia memiliki caranya sendiri.

Namun, ditanya tentang tanggapannya soal ucapan dari Cuomo, pada Selasa (14/4/2020), Trump menjawab dengan bercanda, "Ya, saya menyatakan diri saya raja."

Sementara itu, Progress vaksin untuk virus corona terus berlanjut, sebuah tim peneliti terkemuka Arab Saudi mendapatkan dana pemerintah untuk membantu menemukan vaksin penyakit Covid-19.

Kabar populer Global sepanjang Kamis (16/4/2020) sampai Jumat (17/4/2020) dapat Anda nikmati di sini

1. Trump Tanggapi Pernyataan Gubernur New York soal "Raja Trump"

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Senin (13/4/2020) mengatakan klaim otoritasnya sebagai presiden yang berbuntut sindiran dari Gubernur New York, Andrew Cuomo.

Andrew pada Selasa (14/4/2020) mengatakan bahwa Trump bukanlah raja, "Kami tidak punya Raja Trump, kami punya presiden."

Perseteruan antara Presiden AS dan Gubernur New York ini dapat anda simak [di sini].

2. Update Penemuan Vaksin, dari Peneliti Terkemuka Arab Saudi Sampai Persiapan Uji Vaksin di Rusia

Sebuah tim peneliti terkemuka Arab Saudi mendapatkan dana pemerintah untuk membantu menemukan vaksin penyakit Covid-19.

Kepala kesehatan Saudi pada Selasa (14/4/2020) mengumumkan dana untuk melakukan penelitian ilmiah utama yang bertujuan membantu penemuan vaksin untuk penyakit Covid-19 yang disebabkan oleh virus corona.

Tim tersebut terdiri dari 33 ilmuwan dan peneliti terkemuka Saudi. Para pakar medis tersebut akan mempelajari dan menjalan tes pada sifat virus. Update penemuan virus ini selengkapnya ada [di sini].

3. Bayi Umur 11 Minggu Positif Terjangkit Virus Corona

Seorang ibu dikabarkan takut dan panik setelah mengetahui bayinya yang baru berusia 11 minggu menderita Covid-19, penyakit yang disebabkan oleh virus corona.

Ares Banister, sang bayi, didiagnosis setelah dirawat di Leicester Royal Infirmary (rumah sakit NHS) pada Senin (13/4/2020) karena suhu tubuhnya tinggi.

Cerita sang bayi dapat anda simak [di sini].

4. Studi Harvard: Tanpa Vaksin dan Obat, Social Distancing Bisa Diberlakukan Sampai 2022

Sibuknya pejabat kesehatan dan bahkan rencana presiden Amerika Serikat untuk membuka kembali perekonomian AS dan mengangkat aturan social distancing, kabar muram datang dari sebuah studi dari Harvard University.

Studi yang dipublikasikan pada sebuah jurnal ilmiah mengatakan bahwa penerapan social distancing yang berselang-seling kemungkinan akan sampai kira-kira tahun 2022.

Hal ini terjadi apabila tidak ada vaksin atau obat farmasi yang mampu menyembuhkan virus corona. Kabar ini dapat anda akses [di sini].

https://www.kompas.com/global/read/2020/04/17/054930270/populer-global-trump-tanggapi-pernyataan-soal-raja-trump-bayi-umur-11

Terkini Lainnya

[POPULER GLOBAL] Spanyol Tolak Kapal Bawa 27 Ton Bahan Peledak | Pasokan Medis Tak Bisa Masuk Gaza

[POPULER GLOBAL] Spanyol Tolak Kapal Bawa 27 Ton Bahan Peledak | Pasokan Medis Tak Bisa Masuk Gaza

Global
WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

Global
PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

Global
Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Global
13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

Global
Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Global
Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Global
Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Internasional
Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Global
Siapa 'Si Lalat' Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Siapa "Si Lalat" Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Internasional
Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Global
2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

Global
AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

Global
Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Global
Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke