Apa Itu Shirako, Olahan Sperma Ikan Khas Jepang pada Musim Dingin?

KOMPAS.com - Makanan khas Jepang identik dengan ikan, apapun olahannya. Termasuk shirako, sajian spesial sperma ikan yang terkenal di Jepang.

Menurut Maulana, Executive Sushi Chef di Sushi Toku Gunawarman, Jakarta Selatan, shirako hanya tersedia di musim tertentu setiap akhir tahun.

"Shirako itu paling bagus didapat pada pertengahan November hingga pertengahan Januari setiap tahunnya," ujar Maulana saat ditemui Kompas.com di Sushi Toku Gunawarman, Senin (24/7/2023).

Semakin dingin suhu laut, semakin bagus kualitas sperma ikan cod ini dan sangat lezat dinikmati.

Shirako atau sperma ikan ini berbentuk mirip otak atau usus. Berwarna putih, memanjang, dan membulat.

Shirako umumnya didapatkan dari satu ekor ikan cod besar seberat 90-100 kilogram. Jadi, bentuknya cukup besar.

Satu sperma ikan cod ini bisa dibagi menjadi 15 porsi. Setiap porsi berisi dua buah shirako.

Maulana biasa mengolah shirako sebelum menyajikannya untuk tamu. Restoran Sushi Toku menawarkan menu ini selama shirako sedang musim di Jepang.

Sebelum disajikan untuk para tamu, shirako akan direbus setengah matang dan disiram saus. 

"Kalau orang awam melihatnya aneh gitu ya, geli, tetapi pas dimakan ya enak, pecah di mulut," jelas Maulana.

Shirako biasanya hanya dikhususkan untuk menu omakase di sushi bar atau rekomendasi koki di luar menu restoran.

Namun, Sushi Toku mencantumkannya dalam buku menu dengan harga mulai dari Rp 110.000 sehingga bisa dipesan oleh siapa saja selama menu shirako tersedia.