Rekomendasi Kedai Kopi di Kota Borong, Manggarai Timur, NTT

BORONG, MANGGARAI TIMUR, KOMPAS.com - Manggarai Timur, sebagai Kabupaten pusat penghasil kopi di Pulau Flores di Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Selain itu, orang Flores pada umumnya, dan orang Manggarai pada khususnya mempunyai kebiasaan harian minum kopi.

Bertahun-tahun, biji kopi dijual ke luar Pulau Flores, bahkan ekspor ke luar Negeri. Bahkan, zaman dulu, petani kopi menjual biji-biji kopi sebagai pendapatan ekonomi keluarga.

Geliat wirausaha Manggarai Timur untuk buka usaha kedai kopi bertumbuh subur.

Beberapa wirausaha itu adalah kaum milenial dengan keterampilan mandiri dengan belajar dari media Youtube.

Ada beberapa rekomendasi kedai kopi di Kota Borong yang cocok disambangi wisatawan, seperti berikut

• Produksi Sorgum di Manggarai Timur NTT, Diolah Jadi Tepung dan Biskuit
• Mengenal Kopi Tuk Colol-Tobo Khas Manggarai Timur

1. Coffee for Rest

Kedai Kopi Coffee for Rest Borong terletak di pinggir jalan trans Flores Borong-Ruteng. Lokasi berada di sebuah bukit kecil.   

"Anak saya yang memberi nama tempat ini dengan nama Coffee For Rest. Maksudnya adalah Coffee ini tentang bernuansa alam dan berada ditengah rindangan pohon-pohon," kata Marianus kepada Kompas.com, Jumat, (21/10/2022). 

Di sini pengunjung dapat menikmati kopi dengan pangan lokal, di antaranyaubi kayu, ubi tatas, pisang goreng. 

Suasana kedai kopi sangat asri dan berada di alam. Pohon bambu warna kuning menghiasi lingkungan di sekitar kedai tersebut.

Marianus menjelaskan, usaha kedai kopi bernuansa alam dirintis sejak 2019 lalu.

Rekomendasi kedai kopi lain adalah kopito Borong. Usaha kedai kopi ini dirintis Andri Tulle dengan berawal dari belajar otodidak lewat Youtube.

Tempat usahanya berada di pinggir jalan di Kota Borong. satu kedainya dibuka di pinggir Bank NTT di Kota Borong.

Tulle menjelaskan, memulai usaha kopi kemasan dan minuman kopi di Kota Borong sejak 2020. Ia terinspirasi dari banyak peminat minum kopi dari seluruh Indonesia.

Salah satu yang memberikan semangat untuk membuka usaha kedai kopi karena Manggarai Timur merupakan pusat Kopi di Pulau Flores.

"Nama awalnya produk ini yaitu Kopi Edelweis dengan membuka tempat usaha dengan kedai kopi di Kampung Paka, Kecamatan Rana Mese," kata Tulle.

Hasil racikan minuman kopi dibuat video dan diunggah di Facebook dan Youtube.

"Dalam perjalanan waktu saat nama ini didaftarkan di KemenkumHam RI untuk mendapatkan hak cipta ternyata sudah ada nama itu yang sudah mendaftarkan ke KemenKumHam dari Kabupaten Ngada," cerita Tulle. 

Akhirnya nama kedai kopinya berubah menjadi Kopito Borong dan sudah mendapatkan hak cipta dari KemenKumHam RI.

• Usaha Bungkus Makanan Kalika Beeswax, Pakai Lilin Lebah Hutan Liar NTT
• Produksi Sorgum di Manggarai Timur NTT, Diolah Jadi Tepung dan Biskuit

Rekomendasi kedai kopi lain di Kota Borong adalah Kedai Kopi M2M, Kedai Kopi Rana Loba, Kedai Kopi KopiBee, dan Kedai Kopi Anera Cafe Borong,

Selain di Kota Borong, ada juga kaum millennial membuka usaha kedai Kopi di kawasan pusat Kopi Colol, yakni Kedai Kopi Do Colol, Kedai Kopi Tuk Tobo Colol, Kedai Kopi BUMDES Colol, dan masih ada beberapa kedai kopi yang dibuka secara mandiri oleh orang Manggarai Timur di pinggir jalan Trans Flores Borong-Ruteng.

Selain itu, ada juga kedai di Kota Waelengga, pintu masuk dari arah Timur ke Barat yakni Kedai Kopi Maimena dan Kedai Kopi Sikuara.

Pembina Industri Kecil Menengah (IKM) di Dinas PerindagKop Kabupaten Manggarai Timur, Adi Ompor menjelaskan, semua industri kecil menengah di data dan dibina serta mengurus sertifikat halalnya.

Semua usaha kecil menengah harus terdaftar nama produknya di KemenKumHam RI agar nama usaha itu legal demi memudahkan penjualannya di pasar. 

"Dinas selalu membina usaha kecil menengah di Manggarai Timur agar mengikuti semua regulasi supaya memudahkan pemasarannya," jelas Adi.