Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

2 Penyebab Keju Berjamur, Bikin Aroma dan Warnanya Berubah

KOMPAS.com - Keju berjamur memiliki aroma dan warna berbeda dari keju segar. Baunya menjadi asam, sementara warna keju berubah putih kehijauan akibat jamur.

Selain terlalu lama disimpan, ada alasan lain mengapa keju cepat berjamur dan tidak bisa digunakan.

Menurut Chef Prochiz Tachlis, jamur pada keju bisa muncul dalam waktu cepat, sekitar satu hingga dua hari akibat dua hal yakni salah memilih wadah dan tempat menyimpannya.

Selengkapnya, simak dua penyebab keju cepat berjamur dan tidak bisa dikonsumsi berikut ini.

  • Resep Bolen Pisang Keju Cokelat, Pakai Puff Pastry Bikin Berlapis
  • Resep Bolu Bakar Keju Oreo, Mirip Oleh-oleh dari Bandung 

1. Wadah untuk menyimpan keju kotor

Menurut Tachlis, penyebab utama keju cepat berjamur adalah kondisi wadah penyimpanannya yang tidak bersih.

"Wadah penyimpanan yang kurang bersih dan terlalu lembab itu bisa bikin keju cepat berjamur," kata Tachlis saat ditemui Kompas.com, Rabu (15/6/2022).

Pastikan wadah penyimpanan keju bersih dan kering, kemudian ditutup rapat atau hingga kedap udara.

2. Disimpan di suhu ruang

Tachlis mengatakan, tempat terbaik untuk menyimpan adalah ruang dingin seperti lemari es.

Sebaliknya, keju tidak bisa disimpan di ruang bersuhu tinggi atau panas. Pasalnya, produk turunan susu ini bisa cepat berjamur.

Walaupun sudah diletakkan di dalam wadah tertutup rapat, keju yang disimpan di suhu ruang akan berminyak. Pasalnya, keju mengandung lemak.

"Minyaknya itu yang bikin keju menjadi lembab dan berjamur," tambahnya.


 

https://www.kompas.com/food/read/2022/06/19/190400275/2-penyebab-keju-berjamur-bikin-aroma-dan-warnanya-berubah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke