Mengenal Oi Naengguk, Sup Timun Dingin untuk Tangkal Panas ala Orang Korea

KOMPAS.com - Orang Korea mempunyai beragam makanan dingin untuk disantap saat cuaca panas, salah satunya adalah oi naengguk atau sup timun dingin.

Menurut Serious Eats, sup timun dingin dulu kerap dijadikan bekal oleh orang Korea saat berladang. Mereka menyantap sup timun dingin layaknya meminum air.

Bahan utama sup timun dingin adalah timun korea yang kulitnya tipis dan bijinya sedikit atau tidak berbiji sama sekali.

Bumbu sup timun dingin terbilang simpel yaitu joseon ganjang atau kecap asin korea, yangjo atau cuka beras coklat, bawang putih, dan biji wijen sangrai sebagai taburan.

Sup timun dingin tidak dimasak di atas api, semua bahannya dicampur dengan air dingin dan es batu.

Timun korea tidak familiar di Indonesia sehingga kamu bisa menggunakan timun jepang atau timun kecil yang biasanya dijadikan lalapan.

Pasalnya, timun besar yang biasa ada di Indonesia kulitnya terlalu tebal dan bijinya terlalu banyak.

Timun yang sudah dicuci bersih, dipotong memanjang. Kamu dapat menggunakan bantuan alat serut.

Selain timun korea, kunci kelezatan sup timun korea terletak pada joseon ganjang. Kecap korea versi tradisional yang terbuat dari kedelai murni.

Apabila tidak ada joseon ganjang, dapat menggunakan ganjang atau kecap asin yang tersedia di pasaran Indonesia.

Sebaiknya, gunakan kecap asin yang warnanya terang agar tampilan sup timun lebih menarik. Jika kecap asin yang tersedia berwarna gelap, kurangi takarannya kemudian tambahkan garam dan es batu.

Selain bahan yang telah disebutkan di atas, sup timun dingin juga dapat ditambahkan rumput laut kering, bawang bombai, dan wortel.