Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Restoran di Jakarta Bertahan pada Masa PSBB yang Diperketat

KOMPAS.com - Pelaku usaha restoran, rumah makan, dan warung makan di Jakarta kembali dilarang menerima tamu dine in atau makan di tempat.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan kebijakan PSBB Jakarta yang diperketat lewat konfrensi pers virtual pada Minggu (13/9/2020).

Para pelaku usaha restoran mengaku terkejut dengan informasi yang mendadak.

"Kita sebagai pelaku restoran shock (kaget), kita sudah mulai bangkit, sudah mulai buka, sudah ada kenaikan, tapi belum normal. Eh kita harus PSBB lagi,” jelas Ketua Asosiasi Lisensi Indonesia (ASENSI) dan Ketua Pengembangan Resto PHRI, Susanty Widjaya kepada Kompas.com, Senin (14/9/2020).

Ia juga merupakan CEO dari beberapa restoran seperto Bakmi Naga Resto, Batavia Cafe, Batavia Coffee, B Cafe, Dapur Batavia, Mie & Batavia, dan Bebek Garing.

Marketing Director dari Kulo Group, Michelle Sulistyo, dihubungi Kompas.com (15/9/2020), mengaku sedih dan berat hati untuk menutup layanan dine in.

KULO Group saat ini menaungi beberapa merek restoran, dengan dua merek mengusung konsep makan (All You Can Eat) sepuasnya yakni Pochajjang Korean BBQ dan Kitamura Shabu Shabu.

"Karena kalau AYCE sudah pasti lebih banyak pelanggan yang masuk lewat layanan dine in," papar Michelle.

Namun demikian pihak restoran menerima dan mendukung kebijakan larangan dine in tersebut.

"Jadi ya kita jalani saja sesuai dengan arahan dan protokol yang ditetapkan oleh pemerintah,” lanjutnya.

Ada berbagai cara restoran di Jakarta untuk mendongrak penjualan yang turun karena larangan dine in.

Pochajjang Korean BBQ dan Kitamura Shabu Shabu misalnya, tetap beroperasi dan memilih berjualan frozen food (makanan beku).

Mereka juga menghadirkan makanan siap saji a la carte dengan varian rasa baru.

Pelayanan ini mengandalkan layanan pesan antar atau via jasa ojek online.

Restoran lain yang bertahan di tengah masa pandemi dengan menjajakan produk baru adalah Steak Hotel by HOLYCOW!.

Restoran ini berinovasi di tengah masa PSBB dengan mengadirkan beberapa produk baru, termasuk paket masak steak di rumah.

"Kami akan terus mengedepankan layanan dan produk yang disiapkan dengan standar protokol kesehatan, karena keamanan dan kepuasan pelanggan merupakan prioritas kami," jelas Nanda Heraini Marketing Communication Manager Steak Hotel by HOLYCOW! kepada Kompas.com, Rabu (6/9/2020).

Restoran Bakmi GM juga menawarkan promo makanan menarik demi bisa bertahan pada masa pandemi.

Selain itu Bakmi GM menambah produk frozen food dan layanan pick up order.

Konsumen Bakmi GM bisa melakukan pemesanan sampai pembayaran dari mobil tanpa perlu masuk ke dalam restoran.

Karyawan Bakmi GM akan mengantarkan pesanan ke mobil konsumen, setelah pesanan selesai diproses.

Pihak Bakmi GM juga mengaku memaksimalkan jumlah petugas pengantar makanan dan call center.

https://www.kompas.com/food/read/2020/09/18/185800975/cara-restoran-di-jakarta-bertahan-pada-masa-psbb-yang-diperketat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke