Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekolah Cendikia Harapan Suarakan Pariwisata Adil dan Lestari untuk Indonesia Emas 2045

Kompas.com - 01/11/2023, 12:01 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Sekolah Cendekia Harapan (CH) menggandeng Bina Nusantara (Binus) Online mengadakan gelar wicara bertajuk “Preparing for Indonesian Tourism in 2045” di sekolah Cendekia Harapan, Kabupaten Badung, Bali pada 29 Oktober 2023.

Tema "Mempersiapkan Pariwisata Indonesia di 2045" dinilai menjadi isu relevan karena sejalan dengan perhatian Sekolah CH yang memikirkan masa depan dan mempersiapkan anak bangsa untuk mempersiapkan Generasi Indonesia Emas 2045.

"Bali sangat unik, Kita perlu mempertahankan keunikan itu agar mampu bersaing dengan sekitar kita. Wisatawan datang ke sini dan mereka ingin melihat budaya kita," ungkap Natalia Saputra, General Director of Pegasus Indonesia Travel yang menjadi pembicara utama seminar.

"Kualitas unggul dari fasilitas yang kita miliki harus sejalan dengan harga yang terjangkau," pesannya.

Dalam proyeksi Indonesia Emas 2045, diperkirakan Indonesia akan menerima 50 juta kunjungan wisatawan.

Masa depan pariwisata menuntut keberlanjutan yang meliputi pemeliharaan keaslian alam, kehidupan sejajar dengan flora dan fauna, hubungan simbiotik yang stabil antara wisatawan dan destinasi, pemeliharaan kualitas, dan keaslian dalam melestarikan keunikan setempat.

Manfaat pariwisata harus dirasakan semua lapisan masyarakat, mulai dari petugas kebersihan jalan hingga pemimpin pariwisata. Dampak negatif pariwisata terhadap alam juga harus diminimalkan, sementara peluang investasi dari wisatawan dan relasi mereka harus dimanfaatkan.

Penyebaran wisatawan juga harus disebar merata, termasuk di tempat yang populer seperti Canggu, dan perlindungan tenaga kerja lokal juga harus didukung oleh pendidikan mereka.

Pariwisata berkelanjutan

Sekolah Cendekia Harapan (CH) menggandeng Bina Nusantara (Binus) Online mengadakan gelar wicara bertajuk ?Preparing for Indonesian Tourism in 2045? di sekolah Cendekia Harapan, Kabupaten Badung, Bali (29/10/2023).DOK. SEKOLAH CENDIKIA HARAPAN Sekolah Cendekia Harapan (CH) menggandeng Bina Nusantara (Binus) Online mengadakan gelar wicara bertajuk ?Preparing for Indonesian Tourism in 2045? di sekolah Cendekia Harapan, Kabupaten Badung, Bali (29/10/2023).

Natalia juga menekankan pentingnya akses dan infrastruktur yang baik dalam wisata.  "Jika saya seorang wisatawan, saya tidak ingin menghabiskan 4 jam waktu saya hanya untuk mencapai tujuan (wisata). Saya di sini untuk bersantai," ungkap Natalia.

Infrastruktur, lanjut Natalia, harus dikembangkan sedemikian rupa sehingga mampu menarik minat wisatawan tanpa menghilangkan keunikan setempat.

Sejalan dengan itu, pelatihan pemandu lokal juga menjadi faktor kunci untuk memberikan pengalaman terbaik kepada para wisatawan. Pemandu tidak hanya menjalankan peran penerjemah bahasa, tetapi juga bertanggung jawab atas keselamatan dan memberikan pengalaman terbaik.

"Mereka adalah duta Indonesia dan Bali di mata wisatawan, sehingga memiliki peran penting dalam memberikan kesan keramahan. Pelatihan berkualitas akan mendukung pemandu untuk memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pelaku wisata," jelas Natalia.

Baca juga: Resmikan Gedung Workshop BPVP Pariwisata Surakarta, Menaker: Potensi Pariwisata Harus Diimbangi Pengembangan SDM

Dalam seminar ini Natalia Saputra, Sekolah Cendekia Harapan, dan Binus Online menyuarakan komitmen untuk membantu menciptakan masa depan pariwisata Indonesia yang berkelanjutan, memikat, dan bermanfaat bagi semua.

Seminar ini diharapkan tidak hanya menjadi sekadar wadah berbagi informasi tetapi juga mejadi komitmen bersama mencapai masa depan penuh harapan menuju Indonesia Emas 2045 dalam sektor pariwisata yang adil dan lestari.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com