Cerita Tamima, Mahasiwa Termuda ITB Berusia 16 Tahun

Menurut Tamima, belajar di rumah dan tempat les merupakan cara yang efektif.

Dia berpendapat, jika intensitas belajar di rumah dan tempat les lebih tinggi dibandingkan saat berada di kelas.

Tamima pun gemar mencatat pelajaran di waktu senggang. Hal itu dilakukan agar memudahkannya ketika ujian tiba.

Selain itu, Tamima merupakan pribadi yang "kepo" akan sesuatu.

Ketika dirinya terpikirkan sesuatu, maka akan langsung mencarinya serta mengkorelasikannya dengan sesuatu yang lain.

Baca juga: 10 Fakultas Teknik Terbaik di Indonesia, Ada 1 PTS

"Setelah masuk ITB, aku harap bisa mengubah sisi negatif dengan lingkungan positif ITB. Misalnya, dengan melihat teman-teman ITB yang semangat belajarnya tinggi, sehingga bisa ikut terpacu. Kemudian bisa berkontribusi dalam mengharumkan nama ITB," tukas dia.