Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk "Forbes 30 Under 30". Steffina Yuli Akselerasi Peningkatan Mutu Pendidikan lewat Kipin EdTech

Kompas.com - 12/06/2023, 15:07 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Steffina Yuli, Chief Business Officer (CBO) Kipin EdTech, terpilih dalam Forbes 30 Under 30 untuk kategori Social Impact terkait upaya Kipin EdTech dalam mengakeselerasi peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.

Kipin EdTech sendiri merupakan platform yang menyediakan puluhan ribu konten pembelajaran dengan 5.000 lebih buku, 2.000 video, 50.000 latihan soal, 500 lebih bacaan literasi, software Asesmen Modern, dan Perpustakaan Digital modern dan lengkap untuk sekolah.

Perpustakaan digital ini dapat diakses dengan dan tanpa internet, yang mana menjadi solusi efektif bagi pemerataan pendidikan di Indonesia.

"Saya bersyukur atas penghargaan ini dan saya merasa terhormat bisa menjadi bagian dari jajaran 30 Under 30 Forbes Asia mewakili Indonesia. Ini adalah bukti bahwa kita dapat membuat perubahan positif melalui pendidikan," ujar Steffina Yuli melalui rilis resmi (12/6/2023).

Melalui Kipin EdTech, Steffina berharap pihaknya dapat memberikan kesempatan yang sama kepada semua individu untuk mengakses pendidikan berkualitas, membangun potensi mereka, dan mencapai impian.

Ia mengungkapkan, banyak anak di daerah sulit meraih mimpi untuk mendapatkan pendidikan karena terhalang oleh akses terbatas, masalah internet, dan biaya yang tinggi.

"Kipin EdTech adalah cahaya bagi mereka yang hidup dalam kegelapan pendidikan. Kami ingin memberikan kesempatan kepada setiap individu untuk memiliki peluang dalam mengembangkan potensi, serta memimpikan masa depan yang penuh dengan kemungkinan tak terbatas,” kata Steffina.

Lebih jauh ia menyampaikan, Kipin EdTech juga memainkan peran penting dalam memberdayakan guru di Indonesia. Banyak guru yang berjuang dalam mengajar di tengah keterbatasan sumber daya dan infrastruktur.

Baca juga: Yoriko Angeline Lulus dengan Summa Cumlaude, Suarakan Pentingnya Pendidikan

 

"Dengan bantuan Kipin EdTech Classroom, guru-guru ini dapat menggunakan presentasi multimedia interaktif, simulasi virtual, dan platform kolaboratif untuk meningkatkan kualitas pengajaran mereka," jelasnya.

Ia juga berharap, dukungan Kipin EdTech dapat memicu semangat para guru dalam mengajar dan meningkatkan minat belajar siswa.

"Kipin EdTech adalah mitra terpercaya bagi para pendidik, dan kami berkomitmen untuk memberdayakan mereka agar dapat mempengaruhi dan membentuk masa depan generasi muda,” tambahnya.

Sinergi Pemangku Kepentingan Pendidikan

 

Steffina Yuli, Chief Business Officer (CBO) Kipin EdTech, terpilih dalam Forbes 30 Under 30 untuk kategori Social Impact terkait upaya Kipin EdTech dalam mengakeselerasi peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.DOK. KIPIN EDTECH Steffina Yuli, Chief Business Officer (CBO) Kipin EdTech, terpilih dalam Forbes 30 Under 30 untuk kategori Social Impact terkait upaya Kipin EdTech dalam mengakeselerasi peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.

Steffina Yuli pun mengungkapkan keyakinannya, Kipin EdTech bukan hanya tentang teknologi semata. Ia menyadari bahwa pendidikan memiliki kekuatan yang tak tergoyahkan untuk mengubah kehidupan.

"Kipin EdTech adalah gerakan yang memupuk harapan, memberdayakan individu, dan mengangkat komunitas," ujar Steffina.

Melalui sinergi antara teknologi dan pendidikan, lanjut Steffina, Kipin EdTech berharap dapat mematahkan belenggu sumber daya terbatas, akses internet yang sulit, infrastruktur yang tidak memadai, dan hambatan sosial ekonomi.

"Kipin EdTech bahkan telah mendapatkan beberapa winning awards berskala global termasuk WSA (World Summit Awards - United Nations) dan Octava - MIT Solve," ungkapnya.

Lebih jauh, Steffina berharap dukungan dari berbagai pemangku kepentingan dalam akselerasi pemajuan kualitas pendidikan di Indonesia.

Kolaborasi serta dukungan dari guru, institusi pendidikan, instansi pemerintah, perusahaan, yayasan swasta, dan BUMN, tegas Steffina, akan selalu dibutuhkan agar Kipin EdTech dapat terus berkembang untuk meningkatkan kualitas dan pemerataan pendidikan, membangun potensi generasi muda, dan menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi generasi muda Indonesia.

Baca juga: Pendiri SMA Kebangsaan: Kunci Negara Maju Ada di Pendidikan

“Banyak yang masih harus dikerjakan dan dijangkau, maka kita mengharapkan dukungan lebih banyak para instansi pemerintah dan pihak swasta agar pemerataan pendidikan di seluruh Indonesia dapat lebih cepat tercapai,” pungkas Steffina.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com