Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/01/2023, 09:17 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Saat ini, proses seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN) sudah dimulai. Yakni diawali dari jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2023.

Dulu istilahnya Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Karena itu, bagi calon mahasiswa harus mempersiapkan diri dengan baik.

Terlebih yang masih bingung untuk memilih jurusan kuliah, maka harus segera menentukan jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat.

Selain itu juga harus bisa melihat peluang lolos atau diterima di PTN impian. Siswa kelas 12 yang ikut SNBP 2023 harus paham beberapa hal.

Baca juga: 20 PTN Penerima Siswa Terbanyak Jalur SNMPTN, Referensi SNBP 2023

Dikutip dari Konferensi Pers Pengumuman Hasil Seleksi Jalur SNMPTN 2022 secara daring, Selasa (29/3/2022), Ketua LTMPT 2022 Prof. Mochamad Ashari memberikan informasi terkait pengumuman SNMPTN 2022.

Prof. Ashari juga menjelaskan daftar program studi (prodi) dengan persaingan terketat di SNMPTN 2022. Tingkat keketatan atau persaingan prodi sendiri merupakan perbandingan antara persentase peserta yang diterima dengan jumlah pendaftar.

Salah satu contohnya ialah Universitas Padjadjaran (Unpad) dengan Prodi Teknik Informatika menduduki sebagai prodi Saintek terketat kedua di SNMPTN 2022 dengan keketatan 1,09 persen.

"Jadi misalnya di Universitas Padjadjaran yang mendaftar Teknik Informatika, dari 100 itu hanya 1 orang saja yang diterima," tuturnya.

Untuk itu, calon mahasiswa harus tahu Prodi Saintek terketat di SNMPTN 2022. Ini bisa menjadi saat ikut SNBP 2023 dalam memilih jurusan kuliah.

Baca juga: 11 Tips Memilih Jurusan Kuliah bagi Calon Mahasiswa

Prodi Saintek terketat SNMPTN 2022

Berikut ini 20 Prodi Saintek terketat di SNMPTN 2022:

1. Keperawatan, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

  • Keketatan 0,99 persen

2. Teknik Informatika, Universitas Padjadjaran

  • Keketatan 1,09 persen

3. Gizi, Universitas Sumatera Utara

  • Keketatan 1,16 persen

4. Farmasi, Universitas Diponegoro

  • Keketatan 1,32 persen

5. Ilmu Komputer, Universitas Negeri Jakarta

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com