Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
RILIS BIZ

Reuni Akbar SMPN 13 Tebo Dibuka dengan Kegiatan Sosial, dari Sunat Massal hingga Pemberian Santunan

Kompas.com - 16/09/2022, 12:51 WIB
Sri Noviyanti

Editor

KOMPAS.com – Pembukaan rangkaian kegiatan reuni akbar yang diselenggarakan alumni Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 13 Tebo, Jambi, sukses digelar. Acara mengundang antusiasme warga hingga ratusan.

Adapun agenda dibuka dengan acara sunat massal untuk anak usia sekolah, serta santunan anak yatim dan lanjut usia (lansia) bagi warga Desa Tirta Kencana, Rimbo Bujang, pada Kamis (15/9/2022).

Pembagian santunan dilakukan oleh Ketua Panitia Reuni Akbar sekaligus pengusaha perkebunan dan properti Dwi Hartono.

“Acara (reuni) kali ini ditujukan sebagai wadah silaturahmi antar-alumnus angkatan 1986 hingga 2022,” ujarnya dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (16/9/2022).

Meski kegiatan reuni lekat dengan acara yang meriah, Dwi ingin momentum tersebut bisa memberi manfaat.

“Reuni akbar ini bukan untuk ajang gaya-gayaan atau pamer, tapi menjadi sarana komunikasi untuk saling melepas rindu, baik dengan teman seangkatan, lintas angkatan, maupun para guru. Bahkan, bisa menjadi wadah sharing informasi penting dan ke depan bisa memberi manfaat bagi banyak pihak," jelas Dwi.

Selain kegiatan sosial, rangkaian acara reuni di hari pertama juga diisi dengan lomba mewarnai tingkat pendidikan anak usia dini (PAUD) dan taman kanak-kanak (TK).

Ada pula lomba senam untuk siswa tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP).

Reuni akbar SMPN 13 Tebo dibuka. Rangkaian kegiatan diisi dengan kegiatan sosial, mulai dari sunatan massal hingga pemberian santunan.Dok SMPN 13 Tebo Reuni akbar SMPN 13 Tebo dibuka. Rangkaian kegiatan diisi dengan kegiatan sosial, mulai dari sunatan massal hingga pemberian santunan.

Selain para alumnus dan masyarakat, acara dihadiri pula oleh Penjabat (Pj) Bupati Tebo Aspan.

“Terima kasih untuk semua alumnus, khususnya Pak Dwi Hartono. Saya optimistis, reuni akbar ini sekaligus mampu menggeliatkan ekonomi kawasan, mengingat acara puncak pada Sabtu (17/9/2022) dan Minggu (18/9/2022) akan dihadiri lebih dari 10.000 orang. Jika per orang dalam dua hari bertransaksi minimal Rp 50.000 saja (di kabupaten ini), maka perputaran ekonomi sudah cukup baik dan bisa menekan inflasi yang saat ini cukup memukul Kabupaten Tebo,” urai Aspan.

Sementara itu, Kepala sekolah SMPN 13 Tebo, Imam Subkhi, menuturkan rasa terima kasih atas kerja sama para pihak dalam mewujudkan reuni akbar yang sarat berbagai kegiatan sosial.

"Kami ucapkan terima kasih kepada panitia, khususnya Dwi Hartono yang turut menjadi donatur utama di reuni akbar ini. Kami juga senang sekali atas sumbangan berupa bangunan pendopo sekolah yang diberikan,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com