Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Impelementasi Kurikulum Merdeka Percepat Pemulihan Pendidikan

Kompas.com - 03/07/2022, 20:51 WIB
Dian Ihsan

Penulis

Para guru pun dapat mengakses modul pengajaran melalui platform Merdeka Belajar.

Dengan demikian, mereka menjadi lebih mudah dan optimal dalam mempraktikan teknik serta metode pengajaran yang efektif kepada peserta didik.

Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka, ada dua hal yang menjadi tahapan yang penting sebelum mengimplementasikan kurikulum merdeka yaitu asesmen awal pembelajaran dan pembelajaran terdiferensiasi.

Dengan melakukan asesmen di awal pembelajaran, guru diharapkan dapat mengumpulkan dan mengolah informasi untuk dapat mengelompokkan para murid berdasarkan tingkat capaian dan kemampuan yang serupa.

Setelah mengetahui data dan kondisi para murid, guru akan dengan mudah memberikan intervensi pengajaran dan beragam aktivitas pembelajaran sesuai dengan level pembelajaran serta kemampuan dari peserta didik.

Melalui Implementasi Kurikulum Merdeka ini, terdapat 3 pilihan bagi sekolah-sekolah yang menerapkan Kurikulum Merdeka, yaitu IKM 1 (Mandiri Belajar), IKM 2 (Mandiri Berubah) dan IKM 3 (Mandiri Berbagi).

Hal tersebut disesuaikan dengan kondisi sekolah dan kurikulum yang diterapkan sebelumnya. Sekolah yang menyelenggarakan IKM 1 akan menggunakan beberapa bagian dan prinsip Kurikulum Merdeka dengan tetap menggunakan kurikulum 2013.

Untuk sekolah yang menerapkan IKM 2 akan mengimplementasikan Kurikulum Merdeka dengan memaksimalkan perangkat belajar yang telah tersedia di platform Merdeka Mengajar dan disesuaikan dengan jenjang sekolah masing-masing.

Baca juga: Calon Doktor Muda UB, Syahputra Lulus dengan IPK 4,00 di Usia 26 Tahun

Adapun IKM 3, sekolah dan guru akan menerapkan Kurikulum Merdeka dengan mengembangkan perangkat ajar yang disiapkan secara mandiri untuk memaksimalkan belajar mengajar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com