KOMPAS.com - Universitas Brawijaya (UB) membuka Seleksi Mandiri Penyandang Disabilitas (SMPD) bagi calon mahasiswa lulusan SMA, SMK, MA, SMALB dan Paket C tahun 2020, 2021 dan 2022.
Pendaftarannya ditutup hingga 30 Juni mendatang dan bisa mendaftar di jurusan pilihan sesuai kapabilitas.
Dilansir dari laman Selma UB, ada 13 Fakultas termasuk Vokasi yang bisa dipilih calon pendaftar.
Untuk rangkaian seleksi, para peserta akan melalui tahap administrasi, psikotes, wawancara, hingga pengumuman.
Baca juga: UB Buka Jalur Nilai Rapor 2022, Simak Syarat, Biaya, Jadwal
Berikut alur seleksi, jadwal, dan syarat seleksi masuk penyandang disabilitas di UB 2022.
Syarat daftar Seleksi Masuk Penyandang Disabilitas Universitas Brawijaya 2022
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
2. Penyandang disabilitas
3. Lulusan SMA/SMK/MA/SMALB atau sederajat tahun 2020, 2021, dan 2022;
4. Bagi lulusan SMALB yang ingin mengambil prodi/jurusan Saintek, maka bisa mengisi jurusan asal sekolah IPA, dan bagi yang ingin mengambil prodi/jurusan Soshum, maka dapat mengisi jurusan asal sekolah IPS
5. Pada bagian pengisian nilai rapor, peserta dari SMALB yang mengisikan asal sekolah IPA dapat mengisikan nilai rapor IPA, dan peserta SMALB yang mengisikan asal sekolah IPS dapat mengisi nilai rapor IPS
6. Bagi lulusan Sekolah di Luar Negeri harus memiliki surat penyetaraan ijazah dari Kemendikbud Ristek
7. Memiliki NISN yang terdaftar NPSN
8. Calon mahasiswa mampu menggunakan komputer, melakukan imbulasi atau mobilitas dengan atau tanpa alat bantu
Baca juga: Seleksi Jalur Mandiri Unpad 2022, Cek Syarat, Biaya dan Materi Ujian
9. Bagi peserta yang memilih Program Studi Sarjana Seni Rupa Murni atau D4 Desain Grafis, WAJIB mengunggah portofolio dengan ketentuan sebagai berikut :